Kamis 24 Sep 2015 11:28 WIB

Belajar Berjalan Itu Cikal Bakal Kepercayaan Diri Anak

Rep: Desy Susilawati/ Red: Indira Rezkisari
Langkah pertama anak menjadi tonggak penting dalam perkembangan anak. Khususnya untuk perkembangan motoriknya.
Foto: pixabay
Langkah pertama anak menjadi tonggak penting dalam perkembangan anak. Khususnya untuk perkembangan motoriknya.

REPUBLIKA.CO.ID, Orang tua mana yang tak senang ketika melihat buah hatinya mampu berjalan sendiri. Tentu saja orang tua akan bahagia. Bahkan bisa saja berteriak histeris dan memberikan anaknya semangat untuk terus belajar berjalan.

Hal ini wajar saja. Sebab menurut psikolog perkembangan anak dari Lembaga Psikologi Terapan Universitas Indonesia, Vera Itabiliana Hadiwidjojo, Psi, langkah pertama anak merupakan momen yang penting sekali. Berjalan atau langkah pertama merupakan tanda dimulainya babak baru tumbuh kembang anak. Yaitu dimulainya fase belajar berjalan.

“Dalam tahap ini akhirnya ibu bisa mengatakan era menggendong hampir usai,” ujarnya dalam konferensi media Pentingnya Langkah Pertama di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Vera menambahkan ketika anak berjalan atau langkah pertama juga menjadi tonggak penting dalam perkembangan anak. Khususnya untuk perkembangan motoriknya, karena anak akhirnya bisa bergerak sendiri, mulai lepas sendiri tidak bergantung orang, mobilitas mereka juga lebih mandiri. Anak juga menyadari ternyata dia adalah individu terpisah dari orang tuanya yang punya keinginan sendiri.

“Bagi orang tua, momen anak mulai belajar berjalan ini juga sangat spesial dan menjadi salah satu momen yang ditunggu-tunggu,” ujarnya.

Vera menambahkan langkah pertama atau tahapan berjalan pada anak ini penting sekali. Karena ini akan menjadi cikal bakal kepercayaan diri anak, selain sisi motorik bisa berjalan. Anak juga jadi lebih mandiri.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement