REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jepang tak hanya memiliki sushi sebagai makanan khas negeri sakura itu. Beberapa makanan khas yang patut dicoba antara lain okonomiyaki dan omusoba.
Tak banyak yang mengetahui bahwa omusoba merupakan salah satu makanan yang populer di tengah-tengah masyarakat Jepang. Sajian ini sebenarnya merupakan makanan yang sangat sederhana, namun dikemas sangat menarik sehingga dapat menggugah selera siapapun yang melihatnya.
Omusoba merupakan makanan yang terdiri atas mi Jepang yang dimasak bersama dengan bawang bombay, kol, tauge, udang, daging sapi, dan daging ayam. Bahan-bahan ini dimasak dengan menggunakan saus okonomiyaki yang khas dan asli dari Osaka, Jepang.
Sembari menunggu matang dimasak dalam teppan atau penggorengan datar, telur yang telah dikocok dimasak dengan cara dilebarkan. Setelah telur cukup matang, dan mi juga telah matang, mi tersebut diangkat dan diletakkan pada lembaran telur.
Pembuatan masakan Omusoba yang merupakan kuliner khas Jepang. Omusoba terdiri atas soba (mi Jepang) yang dimasak dan dibungkus oleh telur dadar.
Perlahan-lahan, telur digulung dan membungkus mi yang telah masak tersebut. Setelahnya, omusoba diletakkan pada piring untuk disajikan.
Sekilas tak ada yang berbeda dengan masakan sederhana yang lain. Namun, dalam penyajiannya, omusoba diberi jahe Jepang berwarna merah di atasnya, dan diberi saus okonomiyaki dan saus mayones. Taburan nori pun turut ditaburkan agar muncul rasa gurih.
Dari segi rasa, omusoba sangat nikmat dimakan sebagai pelepas rasa lapar di siang hari. Meskipun diberi saus okonomiyaki beberapa kali pada makanan ini, rasanya tak terlalu menyengat pada mulut.
Pembuatan masakan Omusoba yang merupakan kuliner khas Jepang. Omusoba terdiri atas soba (mi Jepang) yang dimasak dan dibungkus oleh telur dadar.
Uniknya, pemilihan kol pada omusoba yang sangat krispi ketika dimakan. Rasa kolnya juga tak begitu menyengat, namun sangat menyatu dengan semua bahan.
Begitupun dengan tauge yang ada. Rasa taugenya juga seperti tak terasa, dan sangat menyatu dengan bahan-bahan yang lain. Terlebih, mi omusoba sendiri sangat kenyal, sehingga membuat ingin terus melahapnya.
Lalu, telur dadar pembungkus mi juga dibuat dengan tekstur yang pas. Tekstur yang tidak terlalu tebal dan juga tidak terlalu tipis itu melengkapi bahan-bahan isian omusoba. Rasanya pun tak asin, sehingga lebih menyatu bila disatukan dengan mayones dan saus okonomiyaki.
Omusoba tersedia di restoran Chibo di Gandaria City Mall, Jakarta Selatan. Satu porsi seharga Rp 60 ribu itu bisa dibagi kepada dua orang hingga tiga orang. Omusoba merupakan salah satu menu yang paling dicari di Chibo.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
