REPUBLIKA.CO.ID, TENERIFE -- Selalu saja ada orang-orang tidak memikirkan perbuatannya ketika melakukan suatu hal buruk. Seperti seorang penumpang Ryanair ditahan polisi Spanyol setelah melakukan perilaku tidak menyenangkan kepada penumpang lainnya saat penerbangan dari Bournemouth ke Tenerife.
Pria yang diperkirakan berusia sekitar 20 atau 30-an ini ditahan karena melakukan pelecehan kepada seorang penumpang perempuan pada penerbangan pekan lalu pukul 19:00 untuk tujuan wisata populer di kepulauan Canary. Selain melakukan pelecehan, pria tersebut juga membuat keributan dengan penumpang lain dan mengunci diri di dalam toilet.
Setelah sampai bandara, penumpang tersebut langsung saja dibawa oleh polisi setempat untuk diamankan. Sebelumnya awak pesawat telah meminta bantuan polisi mengamankan seorang penumpang yang sudah mengganggu selama penerbangan.
"Kami tidak akan mentolerir perilaku nakal atau mengganggu setiap saat dan kami tulus meminta maaf kepada pelanggan lain untuk ketidaknyamanan yang mereka rasakan," ujar seorang juru bicara Ryanair kepada Dailymail, Selasa (7/7).
Ia menjelaskan bahwa maskapai mereka sangat mengutamakan keselamatan dan kenyamanan pelanggan. Permasalahan penumpang ugal-ugalan tersebut sudah menjadi urusan kepolisian. Karena kejadian tersebut, pria itu dilarang untuk terbang menggunakan maskapai penerbangan berbiaya murah seumur hidupnya.