Lemon dapat menurunkan tekanan darah, namun jeruk bali dapat mengganggu obat penurun tekanan darah. Oleh karena itu, pasien harus berkonsultasi ke penyedia layanan kesehatan sebelum menambahkan buah ini ke dalam pola makannya.
Asupan sayuran, produk susu rendah lemak, dan gandum utuh juga penting untuk menurunkan tekanan darah. Makanan itu dianggap bermanfaat karena mengandung kalsium, magnesium dan potasium, tiga mineral kunci untuk membantu mengontrol tekanan darah.
Selain pola makan, salah satu faktor gaya hidup yang penting untuk menurunkan tekanan darah adalah olahraga. Harvard Health menjelaskan, olahraga dapat menurunkan tekanan darah hingga 10 poin, mencegah timbulnya tekanan darah tinggi, atau memungkinkan orang mengurangi dosis obat tekanan darah.