REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Idul Adha tinggal beberapa hari lagi. Suasana Lebaran Haji pun sudah terasa. Salah satu ciri khas Lebaran Haji adalah adanya pemotongan hewan kurban. Diantaranya adalah kambing dan sapi.
Biasanya mereka yang berkurban akan mendapatkan bagian daging. Tahun ini, akan dimasak apa daging kambing tersebut?
Pilihan paling banyak biasanya adalah rendang dan semur. Tapi ternyata banyak variasi hidangan dari daging kambing terutama yang bisa jadi rekomendasi hidangan istimewa untuk keluarga.
Pengamat kuliner, Arie Parikesit, mengatakan hidangan kambing untuk lebaran itu banyak macamnya. Diantaranya ada gulai kacang hijau khas Jawa Timur, masak belanga dari Gorontalo dan marak kambing.
Untuk gulai kacang hijau khas Jawa Timur merupakan gulai kambing yang dicampur dengan kacang hijau. Kuahnya kental. Menu ini merupakan masakan Jawa Timur yang banyak dapat pengaruh Arab.
Makanan ini cocok dimakan selain dengan nasi juga bisa dengan roti maryam. "Unik bisa disajikan untuk Idul Adha," jelas Arie saat ditemui dalam konferensi pers Bango di Jakarta, beberapa waktu lalu.
Menu lainnya ada masak belanga atau garo belanga dari Gorontalo. Ini adalah masakan tumisan kambing yang menggunakan bumbu lokal dengan Timur Tengah dan kecap manis.
"Ini semacam krengsengan kambing iga dimasak dengan aneka rempah dan kecap manis. Simpel. Cocok untuk yang tidak punya waktu banyak untuk sajikan hidangan," tambahnya.
Arie menambahkan ada pula marak kambing. Masakan yang juga bernuansa dengan Timur Tengah namun lebih tinggi kadar Timur Tengahnya dibanding lokal, yakni gulai tanpa santan.
Adapula masakan fusion seperti bestik. Ini adalah masakan yang disajikan oleh Raja Solo untuk tamu Solo. Bestik sama dengan bistik. Sebenarnya bisa digunakan daging apa saja namun paling populer adalah daging kambing. Disajikan dengan sayuran seperti wortel, buncis dan tomat.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
