Ahad 31 Mar 2024 17:22 WIB

Warganet Sebut Kesuksesan Debut ILLIT Mencurigakan, HYBE Dituduh Lakukan Payola

ILLIT meraih kesuksesan besar segera setelah debut pada 25 Maret.

Rep: Noer Qomariah Kusumawardhani/ Red: Reiny Dwinanda
Grup K-pop baru besutan agensi Hybe, ILLIT. Warganet curiga HYBE melakukan payola untuk membuat grup baru besutannya langsung sukses.
Foto:

Akun X @xosxxey menulis dengan emoji wajah menangis, "Saya minta maaf, tetapi tidak ada yang percaya 'kesuksesan' ini adalah organik."

Banyak juga yang membela kesuksesan ILLIT. Mereka menyebutkan berbagai alasan ILLIT dapat langsung meraih sukses besar setelah debut.

Selain dari HYBE, salah satu perusahaan hiburan terbesar dan paling terkenal, aktivitas pra-debut ILLIT telah menciptakan basis penggemar (fanbase). Banyak yang mengikuti grup tersebut di acara saat mereka terbentuk, dan reaksi negatif apa pun dinilai hanya akan menambah perhatian pada grup tersebut.

Yang lain mengingatkan bahwa lagu-lagu ILLIT sedang tren di TikTok sering kali menjangkau khalayak yang lebih luas. Itu yang terjadi pada "Cupid".

"'hybe payo—' TIDAK!! Mereka berasal dari reality show, tentu saja mereka membangun fanbase pradebut, juga lagu mereka sudah trending di tiktok bahkan sebelum dirilis dan ketika mereka debut orang sangat menyukai lagu tersebut, sehingga mereka streaming," tulis akun @pooxiesxxa dengan emoji wajah tersenyum dengan mata berbinar.

Selain itu, suara miring tentang keberhasilan ILLIT ini juga mencakup keluhan yang terkait dengan boikot terhadap HYBE yang sedang berlangsung. HYBE diboikot lantaran CEO-nya di Amerika Serikat, Scooter Braun, yang mendukung Israel di tengah krisis kemanusiaan yang dialami rakyat Palestina di Gaza.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement