REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penyanyi Sinead O'Connor sempat mengungkapkan perasaan sedih yang mendalam atas kematian putranya, Shane, dalam cicitan terakhirnya sebelum tutup usia pada Rabu (25/7/1012). Almarhumah membagikan 10 emotikon menangis dengan tagar #lostmy17yrOldSonToSuicidein2022 ketika menanggapi cicitan dari akun Inspirational Quotes yang meminta warganet menceritakan hidupnya menggunakan emoji.
"Sejak saat itu, aku hidup seperti manusia yang tidak bernyawa. Dia adalah cinta di hidupku, pelita jiwaku. Dia adalah satu-satunya orang yang pernah mencintaiku tanpa syarat. Aku tersesat tanpa dia," kata O’Connor dalam cicitannya tersebut.
ðŸ˜ðŸ˜ðŸ˜ðŸ˜ðŸ˜ðŸ˜ðŸ˜ðŸ˜ðŸ˜ðŸ˜#lostmy17yrOldSonToSuicidein2022.
Been living as undead night creature since. . He was the love of my life, the lamp of my soul. We were one soul in two halves. He was the only person who ever loved me unconditionally. I am lost in the bardo without him pic.twitter.com/aC8BOmLQ9N
— Sinead Marie-Bernarde Aoibheann O’Connor (@786OmShahid) July 17, 2023
Pemenang Grammy ini juga menyertakan fotonya bersama Shane semasa kecil, di mana mereka terlihat tersenyum dan berpelukan. Putra Sinead secara tragis meninggal karena bunuh diri pada usia 17 tahun di Dublin, Irlandia pada Januari 2022.
Kepolisian menemukan jasad Shane di Kota Bray, sekitar 20 kilometer dari Dublin. Dia pernah dirawat di rumah sakit selama dua kali percobaan bunuh diri sebelumnya.
"Cahaya hidupku memutuskan untuk mengakhiri perjuangan duniawinya hari ini. Sekarang dia telah berada di sisi Tuhan," tulis O'Connor di Instagram setelah kematian Shane.