Selasa 19 Apr 2022 05:47 WIB

Mengapa Vaksinasi Pencegah Kanker Serviks Sasar Siswi Kelas 5 dan 6 SD?

Kementerian Kesehatan menyasar siswi kelas 5 dan 6 SD untuk vaksinasi HPV.

Petugas medis menyiapkan vaksin HPV (Human Papillomavirus) pada kegiatan bulan imunisasi di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 05 Pondok Kelapa, Jakarta Timur, Rabu (26/8/2020). Imunisasi yang diikuti siswi kelas 5 dan 6 untuk mencegah infeksi virus HPV (human papillomavirus).
Foto:

Selain melatih kemampuan sebagai vaksinator, menurut Prima, peserta pelatihan juga diajarkan tentang upaya menangkal hoaks atau berita bohong terkait HPV. Ia menyebut, masyarakat sebenarnya cukup menerima bahwa kanker serviks penyakit mengerikan sehingga penerimaannya cukup baik.

Salah satu hoaks terkait vaksin HPV adalah efek samping yang dapat memicu kemandulan. Sebelumnya, Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin mengatakan, vaksinasi HPV merupakan tambahan vaksin wajib di Indonesia dalam program pencegahan kanker.

"Kami akan naikkan vaksin wajibnya dari 11 antigen menjadi 14, kami tambah vaksin HPV, PCV sama Rotavirus, terutama karena kematian kanker itu paling banyak wanita Indonesia karena serviks sama kanker payudara, serviks ada vaksinnya," kata Menkes dalam Pertemuan Diaspora Kesehatan Indonesia Kawasan Amerika & Eropa.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement