Itu karena waktu Johansson kembali bekerja cukup cepat setelah fase sibuk merawat anak usai melahirkan yang intens dan upaya menjalin bonding dengan Rose. Dia bahkan menyebut keseimbangan antara kehidupan personal dan pekerjaan merupakan sesuatu yang mustahil.
Ketika putrinya mulai mandiri di usia dua tahun, Johansson merasa kembali menemukan dirinya. Sang aktris juga tergerak merenungkan hal yang paling penting baginya dalam hidup.
Johansson ingin pekerjaan yang dilakukannya dan semua pilihan dalam hidup dilakukan dengan penuh pertimbangan. Dia tidak mau menjalani hidup mengalir begitu saja "sesuai takdir".
Johansson pun menjadi lebih sadar apa saja hal yang tidak dia inginkan dalam hidup dan kariernya, salah satunya ialah merasa diperhatikan di mata publik. Dengan kata lain, Johansson tak mau hidupnya didikte.
"Saya ingin dapat memiliki perasaan saya sendiri tentang tubuh saya yang berubah tanpa orang lain juga memberi tahu saya bagaimana mereka melihat saya, apakah itu positif atau negatif," tuturnya.