Berikut ini enam masalah kesehatan dari kebiasaan minum berkepanjangan untuk tubuh.
Jantung
Dr Thornber mengatakan, minum alkohol berat dapat menyebabkan tekanan darah tinggi, detak jantung tidak teratur. Dalam kasus yang sangat parah, kematian mendadak akibat gagal jantung dapat terjadi.
Kenaikan berat badan
Alkohol adalah kalori dan tinggi gula. Ketima meminum setiap hari selama sebulan penuh, dampaknya akan berdampak besat pada ukuran pinggang.
Kesehatan seksual
Menjadi mabuk meningkatkan kemungkinan melakukan hubungan seks yang tidak aman. "Ini dapat menyebabkan infeksi menular seksual (IMS) atau kehamilan yang tidak direncanakan," ujar Dr Thornber.
Merusak Ginjal
Alkohol adalah diuretik, yang menyebabkan ginjal memproduksi lebih banyak urin. "Ini, sendirian atau dengan muntah, dapat menyebabkan dehidrasi dan kadar natrium, kalium dan mineral serta garam lain yang sangat rendah," kata Dr Thornber.
Merusak Pankreas
"Hanya satu sesi penggunaan alkohol berat dapat menyebabkan gula darah yang sangat rendah (hipoglikemia)," kata Dr Thornber menjelaskan. Bahkan lebih dari satu sesi alias tiap har memberi tekanan besar pada pankreas.
Kekurangan vitamin B
Penyerapan vitamin B12 dari daging sapi, susu dan telur dapat sangat dipengaruhi oleh alkohol. Tanda-tanda kekurangannya termasuk kelelahan, sesak napas, sakit kepala, kulit pucat dan palpitasi jantung.
"Kekurangan vitamin B12 dapat menyebabkan penumpukan senyawa yang disebut homocysteine, yang dalam jangka panjang bisa menyebabkan serangan jantung dan stroke," kata Dr Thornber.