REPUBLIKA.CO.ID, -- Bepergian bersama anak dengan menumpang pesawat terbang bisa jadi pengalaman merisaukan bagi sebagian orang tua. Apalagi, jika anak mulai rewel dan terus-menerus menangis karena merasa tidak nyaman selama perjalanan.
Selain membuat penumpang lain terganggu, tangisan anak juga dapat memicu sisa liburan menjadi kurang menyenangkan. Untuk mengatasinya, para pilot dan awak kabin dari maskapai Norwegian Air memberikan sejumlah saran jitu berikut.
- Siapkan semua keperluan
Pilot Andrew Huddleston menyarankan orang tua mengemas semua keperluan anak dalam ransel ringkas yang diletakkan di bagian bawah kursi. Hal ini penting agar orang tua mudah mengambil apa yang dibutuhkan anak sepanjang perjalanan tanpa beranjak ke mana-mana.
- Pengaman tambahan
Menambah pengaman tambahan bagi anak selama perjalanan juga menjadi opsi yang cukup baik. Awak kabin Meriel Taylor mencontohkan investasi kursi tiup yang bisa dilembungkan dan dikempiskan sesuai kebutuhan dan memenuhi peraturan Norwegia untuk sistem pengaman keamanan anak.
- Beri camilan
Membawa camilan untuk anak amat dianjurkan oleh awak kabin Robert Kennedy, misalnya sereal berbentuk alfabet, biskuit, atau botol susu untuk bayi. Mengunyah dan mengisap saat pesawat baru mengudara atau mendarat juga membantu mencegah rasa tidak nyaman akibat perubahan tekanan.
- Alihkan perhatian
Awak kabin senior Liliana Chantre menganjurkan untuk membawa headphone khusus peredam suara. Perangkat ini disebutnya bisa membantu mengurangi efek perubahan tekanan bagi bayi dan balita serta menjadi pengalih perhatian bagi anak yang lebih besar dengan menyetelkannya musik atau film di tablet.
- Wewangian penenang
Awak kabin Lee Allen selalu membawa lavender balm yang memiliki fungsi relaksasi setiap kali naik pesawat bersama anak. Ia memoleskannya sedikit pada pelipis anak untuk membuat mereka nyaman dan mudah tertidur, terutama pada penerbangan malam hari, dilansir dari laman Belfast Live.