REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Farah Quinn mencoba mengembangkan sebuah masakan dari nostalgia masa kecilnya. Juru masak terkenal ini mengembangkan masakan berbahan dasar teh mawar.
Wanita berusia 36 tahun ini menceritakan jika hidangan spesialnya itu merupakan hasil dari rasa rindu akan hidangan ketika di Bengkulu. Farah mengaku pernah besar di Bengkulu bersama keluarganya, dan teh mawar merupakan hidangan utama untuk tamu yang datang.
"Dulu kalau di rumah misal ada tamu sering kali menyuguhkan teh mawar, dan jujur saja saya kangen itu," kata ibu satu anak ini dalam acara "Indonesian Masters" di Jakarta, Selasa (4/10).
Berangkat dari nostalgia ketika masa kecil, Farah mengaku ingin kembali mengangkat hidangan itu. Rasa kangen yang akhirnya membuat dia menciptakan hidangan "Rose Tea Pudding with Vanilla Cream".
Hidangan tersebut berbahan dasar teh mawar yang akan disulap menjadi vla. Vla ini akan menjadi pelengkap kue bangkit jahe yang menjadi hidangan penuh rasa.
Apalagi, Farah menjelaskan, jika hidangan tersebut merupakan hasil olahan dapur sederhana namun di tangannya mendapatkan sentuhan modern. Hidangan tersebut merupakan peraduan teh mawar dengan biji vanili, kemudian dipadukan kerak jahe membuat rasa zaman dulu kembali hadir di tengah suasana modern.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
