REPUBLIKA.CO.ID, Microwave tampaknya sangat mudah digunakan. Anda tinggal menyimpan makanan, menekan tombol dan menunggu. 

Kenyataannya, banyak kesalahan-kesalahan konyol yang dilakukan saat menggunakan microwave. Kesalahan-kesalahan tersebut dapat menimbulkan bahaya, seperti ledakan yang dapat menyebabkan luka bakar dan kebakaran.  Berikut ulasan tujuh kesalahan penggunaan microwave, dilansir dari Safebee.

Salah menekan tombol 

Sering kali Anda ingin membuat kentang panggang atau popcorn menggunakan microwave. Tanpa sadar Anda yang seharusnya memanggang selama tiga menit, justru menekan tombol 30 menit. "Lebih buruk lagi jika lalu Anda melupakan makanan tersebut," ujar John Drengenberg, direktur keselamatan konsumen UL, Amerika Serikat. 

Menurutnya, kentang yang dipanggang lama akan mengering dan berubah menjadi hitam. Percikan api juga akan muncul dari dalam microwave.

Memanggang logam

Tentu ibu Anda pernah mengatakan, jangan sesekali memasukkan logam ke dalam microwave. Namun, beberapa orang tetap memanggang cangkir logam dan aluminium foil dalam microwave.  Masalahnya, jelas Drengenberg, logam dapat menarik energi dalam microwave sehingga menyebabkan panas yang cukup untuk menyalakan api. Karena itu, setiap makanan yang dimasukkan ke dalam microwave perlu dicek kembali apakah ada unsur logamnya.

Memanggang benda selain makanan

Mungkin tampak sangat logis ketika Anda mencoba mengeringkan sarung tangan atau kaus kaki basah dalam microwave. Menempatkan benda selain makanan di dalam microwave adalah ide yang sangat buruk dan meningkatkan risiko kebakaran. 

Mengisi baterai iPhone 

Banyak orang tertipu oleh internet. Mengisi baterai iPhone dengan memasukkan iPhone ke dalam microwave sama sekali tidak benar dan berbahaya.  Bahkan beberapa video di YouTube menunjukkan, iPhone yang dimasukkan ke dalam microwave langsung hancur, dan menyebabkan microwave bau serta terbakar. 

Menutup makanan terlalu rapat

Kesalahan menutup makanan yang akan dimasukkan ke dalam microwave, bisa menyebabkan makanan tumpah berhamburan. Bayangkan jika Anda memanaskan sup yang ditutup dengan plastik, sup yang panas akan mendidih dan udara panas di dalamnya akan membuat plastik pecah. "Itu kompartemen kedap udara," jelas Drengenberg.

Kabel microwave rusak

Kadang kabel microwave rusak karena terlalu dekat dengan kompor. Beberapa orang melakukan kesalahan dengan membungkusnya menggunakan solatip.

Masalahnya, solatip tidak tahan air, sedangkan dapur selalu basah dan penuh dengan air. Tentu saja hal ini juga bisa menyebabkan kebakaran. 

Memanaskan cairan

Cairan dalam microwave bisa cepat mendidih meski tidak terlihat seperti sedang mendidih. Kopi, misalnya, yang terlalu lama dipanaskan di dalam microwave, bisa menggelembung dan membakar tangan Anda.

National Fire Protection Association Amerika Serikat menyatakan, ketika mengambil makanan cair yang dipanaskan di dalam microwave, Anda perlu melepas tutupnya secara perlahan dan jauhkan uap panas dari wajah Anda. Aduk makanan dan biarkan makanan dingin sampai suhu yang aman untuk dimakan. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika