Kamis 18 Sep 2025 17:55 WIB

Shahnaz Haque: Jangan Cuma Bicara Cinta, Periksa Kesehatan Sebelum Menikah

Kesiapan untuk membangun rumah tangga tidak cukup hanya bermodal cinta.

Rep: Gumanti Awaliyah/ Red: Qommarria Rostanti
Artis Shahnaz Haque. Shahnaz mengungkap pentingnya menjalani pemeriksaan kesehatan sebelum menikah.
Foto: ANTARA/M Risyal Hidayat
Artis Shahnaz Haque. Shahnaz mengungkap pentingnya menjalani pemeriksaan kesehatan sebelum menikah.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aktris yang juga penyintas kanker ovarium, Shahnaz Haque, mengungkap pentingnya menjalani pemeriksaan kesehatan sebelum menikah. Menurutnya, kesiapan untuk membangun rumah tangga tidak cukup hanya bermodal cinta, namun juga perlu keterbukaan akan kesehatan masing-masing.

"Kalau misalnya mau menikah, jangan ngomong soal cinta-cinta aja. Pergi ke dokter dulu, periksa. Saya punya penyakit apa, pasangan saya punya apa. Karena pasti ada sesuatu yang diwariskan ke anak-anak," kata Shahnaz saat diwawancara seusai diskusi tentang perlindungan penyakit kritis di Jakarta, Kamis (18/9/2025).

Baca Juga

la menyebut proses ini sebagai bentuk window shopping, istilah yang ia gunakan untuk menggambarkan kondisi masing-masing sebelum pernikahan. Menurutnya, setiap orang perlu mengetahui kondisi dan riwayat kesehatan calon pasangannya untuk mengantisipai berbagai risiko, termasuk kemungkinan penyakit genetik yang dapat diturunkan ke anak.

Shahnaz memiliki riwayat kanker ovarium dari sang ibu, dan di usia 26 tahun dirinya didiagnosis penyakit serupa. Riwayat kanker juga ditemukan dalam garis keturunan suaminya, Gilang Ramadhan. Ayah Gilang meninggal akibat kanker prostat dan ibunya karena kanker payudara.

"Jadi pohon keluarga untuk kanker tuh kenceng banget," kata Shahnaz.

Dari pernikahannya dengan Gilang, ia telah dikaruniai tiga anak perempuan. Kini, kedua buah hati Shahnaz juga sedang berjuang melawan penyakit. "Anak saya yang pertama sedang berjuang melawan kanker payudaran dan yang bungsu juga sama sedang berjuang dengan hemanioma," kata dia.

Shahnaz menjelaskan bahwa secara genetik, perempuan memiliki dua kromosom X, yang artinya peluang mewarisi penyakit degeneratif seperti kanker bisa lebih besar. Hal ini menjadi alasan utama mengapa ia dan sang suami menyiapkan asuransi kesehatan dan membangun awareness ke anak-anaknya sedari kecil.

"Saya sudah menjelaskan ke mereka bagaimana kanker di pohon keluarga itu. Apalagi perempuan kan lebih berisiko mendapat warisan penyakit itu," kata dia.

Oleh karena itu, dia mengimbau generasi muda agar lebih peduli terhadap isu kesehatan, terutama saat memasuki fase serius dalam hubungan seperti pernikahan. Menurutnya, pemeriksaan kesehatan bukan hanya bentuk tanggung jawab pribadi, tetapi juga wujud perlindungan terhadap pasangan dan calon keturunan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement