REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penulis lagu, Rieka Roslan, menekankan pentingnya dialog terbuka dan kesepakatan yang transparan di antara kedua pencipta dan penyanyi terkait pembagian royalti. Menurutnya, kejelasan dalam hal ini tidak hanya melindungi hak ekonomi penulis lagu atas karya ciptanya, tetapi juga membangun hubungan kerja yang sehat dan berkelanjutan dengan para penyanyi yang membawakan lagu tersebut.
Dia berkomunikasi dengan penyanyi Shanty dalam urusan royalti "Dahulu", lagu ciptaannya yang dirilis ulang sebagai single baru oleh Shanty. Dalam konferensi pers peluncuran single "Dahulu" di Jakarta Selatan, Jumat, (18/4/20245), Rieka mengaku tidak punya kekhawatiran soal royalti karena dia dan Shanty sudah saling percaya.
"Saya yakin Shanty itu adik saya, jadi kita akan selalu berkomunikasi tentang apapun kedepannya, yang akan diajukan untuk membuat industri musik Indonesia lebih baik," kata Rieka, yang sudah beberapa kali bekerja sama dengan Shanty.
"Kalau ke depannya ada penemuan baru yang harus kita jalankan, pasti Shanty dan saya akan bisa bekerja sama. Jadi tidak usah ditakutkan, penyanyi butuh penulis lagu, penulis lagu butuh penyanyi, dan kita adalah bestie (sahabat)," katanya.
Penyanyi Shanty merilis ulang lagu "Dahulu" dengan aransemen baru. Lagu tersebut sudah bisa didengarkan di platform pemutaran musik digital dan video klipnya dapat ditonton di kanal YouTube Shanty Official.
Sebelum berkolaborasi dalam peluncuran versi baru lagu "Dahulu", Shanty dan Rieka bekerja sama dalam penggarapan lagu "Oh Kasih", "Kupu Menanti", dan "Mahadaya Cinta". Shanty juga menggandeng Rieka Roslan dalam pertunjukan bertajuk "Mahadaya Wanita" yang akan digelar pada 30 April 2025 untuk mendukung peluncuran single barunya.