REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Imajinari memproduksi film bergenre horor komedi berjudul Agak Laen, yang diperankan oleh grup komika dengan nama sama. Salah satu personelnya, Bene Dion mengaku, ia menikmati perannya sebagai aktor karena biasanya ia menjadi sutradara di balik layar.
“Demi Agak Laen akhirnya saya mau mencoba untuk di depan layar. Jadi berusaha konsentrasi dan memberikan fokus, saya memang punya prosesor tinggi tapi RAM kecil (tertawa), akhirnya berusaha untuk menikmati,” ujar Bene dalam peluncuran trailer Agak Laen di XXI Epicentrum Jakarta, Selasa (12/12/2023).
Diproduseri oleh Ernest Prakasa yang juga memproduseri Ngeri Ngeri Sedap, Agak Laen menjadi film intelectual property (IP) pertama Imajinari. Bene mengaku merasa dibantu dengan ketiga teman dalam grupnya itu, Oki Rengga, Indra Jegel, dan Boris Bokir.
Meski para personel lain menyebut Bene berakting dengan kaku, tetapi saat di lokasi syuting mereka semua menjalaninya dengan gembira. Tetapi ketika mereka mulai mengganggu dan membuatnya lupa pada skrip, Bene kerap terpancing emosi.
“Ada momen-momen mereka beneran aku lempar, aku lagi baca skenario mereka datang gangguin. Sering banget, karena mereka tahu aku lagi fokus, mereka mengganggu. Tapi ya itu dibawa gembira dan fun aja, walau mereka usil tapi malah seru,” papar Bene lagi.
Ia juga kerap berdiskusi dengan sang sutradara Muhadkly Acho dan comedy consultant Awe, dalam hal mendalami keaktorannya. Namun yang menjadi tantangan bagi Bene juga adalah jiwa sutradaranya yang masih terbawa di lokasi syuting.
“Sebenarnya ini malah mungkin menolong atau menyulitkan aku nggak tahu. Karena aku kan juga sutradara kadang-kadang aku tidak bisa fokus ke adeganku, malah ke adegan semuanya, jadi kadang-kadang fokusnya kepecah. Aku dibilang ‘Jangan, fokus saja ke adeganmu’ supaya tidak mengganggu pikiranmu,” ungkap Bene lagi.
Grup komika ini bisa dibilang perjalanan karirnya agak mirip dengan Warkop DKI, dimulai dari obrolan audio streaming di platform Spotify, lalu muncul dalam podcast format video di Youtube. Dan kini mereka telah berhasil membuat sebuah film dengan IP mereka, Agak Laen.
“Karena kami semua berawal dari stand-up comedy, kami sangat dekat dengan Pakde Indro. Kami juga semua sangat menyukai Warkop. Aku sendiri menulis Warkop DKI Reborn, memang mereka yang kita idolakan. Apa yang mungkin kami jalani, itu terinspirasi dari mereka juga,” ucap Bene yang juga menyutradarai Ngeri Ngeri Sedap.
Ernest menegaskan film ini akan tayang pada 1 Februari 2024, tepat dua pekan sebelum Pilpres. “Kita membayangkan sekarang di sosmed saja kampanye sudah dimulai, sosmed masih keruh dengan pertarungan segala macam dan fitnah, makin buta gitu. Jadi kita berharap bisa memberikan oase, kesegaran. Imajinari janji, film ini lucu banget,” kata dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
