3. Dragon Blade (2015)
Pada 2015, Jackie Chan telah beralih dari periode epik dalam karier kontemporernya, tetapi Dragon Blade karya Daniel Lee menempati peringkat sebagai salah satu yang terbaik dalam subgenre tersebut. Mengisahkan masa Dinasti Han, Dragon Blade menceritakan milisi Romawi yang dipimpin oleh Lucius (John Cusack) memiliki persahabatan tak terduga dengan tentara China di Jalur Sutra yang dipimpin oleh Huo An dari Chan, dengan kedua belah pihak bersatu untuk menjatuhkan jenderal Romawi yang kejam, Tiberius ( Adrian Brody). Dragon Blade sangat epik di setiap level, mulai dari cakupan sejarah hingga adegan aksinya, dengan Chan, Cusack, dan Brody sebagai kombo yang menarik di layar sebagai jenderal dan pejuang dunia kuno yang berkomitmen.
4. Shaolin (2011)
Epik seni bela diri Shaolin tahun 2011 karya Benny Chan menceritakan kisah panglima perang Hou Jie (Andy Lau) yang kehilangan segalanya hanya untuk menemukan dirinya kembali dengan menjadi biksu di Kuil Shaolin dan membela biara legendaris dari rekan panglima perangnya yang sombong, Cao Man (Nicolas Tse). Shaolin memadukan drama epik dan aksi seni bela diri yang luar biasa, sementara peran Chan sebagai juru masak kuil Wudao menambah keunikan pada salah satu filmnya yang lebih serius.
5. Crime Story (1993)
Film aksi polisi Hong Kong sering kali memiliki warna yang lebih ringan, tetapi Jackie Chan mengambil arah yang berlawanan lewat Crime Story tahun 1993. Chan berperan sebagai seorang petugas polisi bernama Eddie Chan yang menderita PTSD, dengan karakter tersebut ditugaskan untuk menangani kasus penculikan dan akhirnya mengejar para penculik tersebut ke Taiwan. Secara keseluruhan, Crime Story masih mendapat rating tinggi sebagai drama aksi awal Jackie Chan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
