Keanggotaan HFPA memilih untuk menyetujui pengalihan kepemilikan ke Eldridge, yang dijalankan oleh Todd Boehly, yang telah menjabat sebagai CEO interim sejak tahun lalu. Sebagai bagian dari transisi, kelompok tersebut akan menambah pemilih Golden Globes untuk meningkatkan ukuran dan keragaman pemilih yang tersedia.
Selain itu, dalam keterangan persnya dijanjikan bahwa ada upaya untuk menambahkan lebih banyak anggota pemilih ke organisasi melalui jangkauan yang lebih luas kepada jurnalis internasional dari luar Amerika Serikat. Golden Globes yang dipimpin oleh Tina Fey dan Amy Poehler, mencatat rating terendah dalam siaran tersebut.
Acara yang ditayangkan pada 28 Februari 2021 ini mendapat peringkat 1,5 dari penonton usia 18-49 tahun. Menurut Nielsen, total jumlah penonton hanya 6,9 juta. Golden Globes sebelum pandemi Covid-19 mampu menarik 18,3 juta penonton.
Selama satu setengah tahun terakhir, Hollywood telah memboikot Globes. Selama bertahun-tahun, Globes sebetulnya merupakan salah satu acara penghargaan yang paling banyak ditonton setelah Academy Awards.
Keadaan berubah setelah Los Angeles Times melaporkan menjelang siaran 2021 bahwa 87 anggota jurnalis non-Amerika HFPA tidak menyertakan anggota kulit hitam. Sebagai respons, studio, publicists, dan bintang mengatakan mereka akan berhenti berpartisipasi dalam Globes.
Januari tahun ini, tanpa NBC sebagai mitra siaran, HFPA bergerak maju dengan Golden Globe 2022 di Beverly Hilton tanpa ada nomonasi yang hadir. Upacara tahun 2022 menekankan pada mitra dan upaya filantropi Golden Globes sebagai gantinya.