Rabu 04 Dec 2019 23:18 WIB

Cinepolis Targetkan Jual 20 Juta Tiket Tahun Depan

Cinepolis berhasil menjual hingga 16 juta tiket hingga awal Desember 2019.

Lippo menghadirkan konsep bioskop baru Cinepolis di Pejaten Village, Jaksel.
Foto: Republika/Setyana Viditalivicansera
Lippo menghadirkan konsep bioskop baru Cinepolis di Pejaten Village, Jaksel.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perusahaan jaringan bioskop Cinepolis menargetkan sebanyak 20 juta tiket bioskop terjual tahun depan. Hingga saat ini, sebanyak 16 juta tiket telah terjual hingga Desember 2019.

"Goal untuk 2020, kami menargetkan 20 juta tiket (film bioskop) akan terjual," ungkap CEO PT Cinemaxx Global Pasifik, Gerald Dibbayawan, saat ditemui di Jakarta, Rabu.

Baca Juga

Gerald mengklaim bahwa pihaknya telah berhasil menjual 15-16 juta tiket hingga awal Desember 2019. Hal ini membuat pihaknya cukup optimis dengan target tersebut.

"Tahun ini kurang lebih 15-16 juta (tiket terjual) dan pertumbuhannya cukup konsisten seiring dengan tingginya minat masyarakat Indonesia untuk nonton bioskop," kata dia.

Bicara mengenai ketertarikan masyarakat yang semakin tinggi untuk menonton bioskop, Gerald juga berharap pihaknya dapat ikut berkontribusi dalam penambahan jumlah layar di Indonesia. Saat ini, ada sekitar 2.000 layar untuk melayani 264 juta penduduk di Indonesia, dan ini merupakan persentasi yang kecil.

"Kami memproyeksikan akan ada 7.000 layar di Indonesia dalam kurun waktu 5-7 tahun mendatang, dan berharap untuk menjadi salah satu yang ikut mendominasi dari 7.000 layar itu," ujarnya.

Lebih lanjut, dengan harga tiket bioskop di Indonesia yang relatif stabil, bisa semakin mendorong masyarakat untuk menjadikan bioskop sebagai tempat untuk mendapatkan hiburan yang nyaman. Bioskop juga masih menjadi salah satu tempat hiburan yang dicari masyarakat perkotaan.

"Menurut saya, tiket bioskop itu relatif stabil. Dan kita ingin mengundang orang-orang untuk menjadikan bioskop sebagai tempat hiburan yang nyaman dan terjangkau," kata dia.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement