REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tahukah Anda jutaan Pasangan menjadi semakin 'lengket' setelah mengikuti Tes Cinta. Sebab, kadang cinta tidak selalu mulus. Ada masa pasangan bertengkar akibat miskomunikasi atau ketidakcocokan bahasa cinta.
Bahasa cinta adalah bagaimana pasangan mengekspresikan dan menganggap cinta dengan cara yang berbeda. Menurut Gary Chapman, penulis buku "The 5 Love Languages", dikutip dari Lifehack, Senin (27/11), ada 5 bahasa cinta yang berbeda.
Pertama, kata-kata peneguhan. Ini adalah saat seseorang menggunakan kata-kata lebih dari yang lainnya. Mereka mengekspresikan cinta dengan mengartikulasikan perasaan mereka lebih dari tindakan fisik, seperti menghabiskan waktu dengan seseorang atau memberi hadiah.
Kedua, tindakan melayani. 0rang-orang percaya bahwa tindakan berbicara lebih keras daripada kata-kata. Menunjukkan kasih seseorang melalui sebuah tindakan jauh lebih kuat daripada mengatakannya ke wajah mereka. Ini bisa keluar dalam tindakan sehari-hari seperti memasak makan malam favorit mereka atau menjalankan tugas untuk mereka agar bisa menunjukkan cinta.
Ketiga, menerima hadiah. Banyak yang mengira menerima hadiah adalah tanda cinta yang besar. Mereka merasa itu menunjukkan bahwa mereka memikirkan seseorang, bahwa mereka telah berusaha membuat bahagia dan mencerahkan hari mereka.
Keempat, luangkan waktu. Waktu adalah sesuatu yang tidak bisa kita dapatkan kembali. Sehingga pasangan bisa meluangkan waktu untuk menghabiskannya bersama. Itu adalah salah satu cara untuk menunjukkan betapa pasangan saling mencintai. Bagi banyak orang, hal itu menunjukkan bahwa Anda menjadikan orang lain sebagai prioritas atas hal lain yang terjadi dalam hidup Anda pada saat itu.
Terakhir, sentuhan sisik. Cinta fisik penting dalam suatu hubungan apakah itu seks, berpelukan atau berpegangan tangan. Banyak orang melihat ini sebagai cara yang kuat untuk mengekspresikan cinta mereka atas kata-kata atau tindakan lainnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
