Kamis 19 Oct 2017 09:42 WIB

Segarnya Asinan Legendaris Haji Mansyur Rawamangun

Rep: MGROL 99/ Red: Indira Rezkisari
Asinan betawi Haji Mansyur.
Foto: MGROL 99
Asinan betawi Haji Mansyur.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jika Anda berkunjung ke Jakarta, belum sah rasanya jika belum mencicipi makanan khasnya. Salah satunya adalah asinan betawi.

Untuk menikmati asinan betawi yang nikmat, ada salah satu kedai asinan di Jakarta yang perlu Anda kunjungi, yaitu Asinan Haji Mansyur. Terletak di Jalan Taman Kamboja III No 10, Rawamangun, Jakarta Timur, kedai asinan bernama Asinan Betawi H Mansyur ini memiliki dua varian asinan. Keduanya menjadi andalan karena sama-sama enak.

Ada asinan sayur dan juga asinan buah. Tentu keduanya memiliki rasa dan bumbu yang berbeda.

Rahayu Arianti, salah satu keluarga pemilik kedai Asinan Betawi Haji Mansyur kepada Republika.co.id menjelaskan bahwa usaha yang didirikan turun-temurun sekitar tahun 1970-an ini hanya menyediakan menu asinan. Tidak ada menu makanan lain.

Untuk asinan sayur, lanjut Rahayu, tidak ada bahan spesial yang ditambahkan dalam asinannya. Bumbunya hanya dibuat dengan tumbukan kacang, gula, air sama cuka. Ada potongan kol, toge, tahu, timun, dan daun selada tanpa dimasak  kemudian disiram dengam bumbu yang sudah dihaluskan.

“Ada pelanggan yang tidak suka sayuran, nah dia bisa pesan sesuai dengan seleranya saja. Misalnya, yang tidak suka selada, bisa pesan tanpa selada,” pungkasnya.

Untuk asinan buah Rahayu mengatakan hanya menggunakan buah segar dalam empat varian, bengkuang, kedondong, manga dan nanas. “Benar-benar cara membuat asinan ini sama dengan asinan lainnya, mungkin saja racikan seberapa banyak takaran bumbu untuk kuah  yang dipertahankan dari turun-temurun ini yang membuat rasa tidak berubah dan pelanggan terus kembali untuk membeli asinan ini,” lanjutnya.

Kedai yang buka setiap hari mulai pukul 09.00 hingga 21.00 ini tidak mematok harga yang tinggi. Untuk satu porsi asinan sayur dihargai Rp 17 ribu dan untuk asinan buah Rp 16 ribu. Cukup murah bukan?

Sudah 47 tahun usaha ini berdiri tentunya asinan betawi ini punya pelanggan setia. Salah satunya adalah Anna. Wanita asal Manado tersebut mengaku sudah bertahun-tahun menjadi pelangganan. Wanita yang tinggal di daerah Bekasi ini rela menyempatkan untuk mampir ke kedai asinan favoritnya di Rawamangun.

“Saya paling suka asinan sayurnya, ini beda dengan asinan yang lain ya, di sini lebih segar dibandingkan tempat lain,” ujarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement