REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pancious sudah lama dikenal sebagai restoran penyaji pancake serta wafel dan hidangan barat lain. Kali ini Pancious menggandeng label mode (X) S.M.L untuk meracik menu kolaborasi.
Kolaborasi antara tempat makan dan busana memang tergolong baru di Tanah Air. Menentukan apa yang akan dijadikan benang merah bagi kedua produk lokal tersebut juga tidak mudah. Fransisca Tjong, marketing director Pancious Group, mengatakan upaya kolaborasi digagas sejak Februari 2016. Jun Mardian Sugandhi, CEO (X) S.M.L, mengatakan kedua produk ini cocok satu sama lain karena berkutat di bidang gaya hidup.
"Setiap baju dan makanan memiliki arti yang bisa menjadi cerita," tambah Jun, memaparkan tema La Storia del Banchetto atau cerita tentang perjamuan makan yang menjadi tajuk kolaborasi keduanya. Hasilnya adalah lima menu baru di Pancious dan sejumlah desain baru untuk busana (X) S.M.L. Kreasi baru tersebut disatukan dalam dua warna utama, yakni merah dan hitam.
Ox tongue arrabiata atau pasta dengan saus arrabiata dan potongan lidah sapi menjadi menu merah di kolaborasi ini. Saus arrabiata dari tomat berpadu dengan terung dan basil kemudian diberi potongan lidah. Untuk minuman merah tersedia watermelon fresco alias jus semangka dengan campuran daun basil. Kombinasi yang menyegarkan.