Selasa 25 Oct 2016 05:18 WIB

Indahnya Republik Ceska, Negeri Seribu Menara

Salah satu sudut Kota Praha.
Tyn Chruch

Di Kota Praha

Sepanjang perjalanan dari bandara menuju pusat kota tidak ditemukan adanya kemacetan. Pemandangan bangunan tua dan kota bernuanda vintage langsung terasa ketika minibus mulai memasuki kawasan permukiman. Meski dalam kondisi capek, namun dorongan untuk bisa langsung melihat berbagai bangunan bersejarah di kota ini membuat saya bersemangat meninggalkan penginapan. Setelah mandi dan berganti baju, saya dan rekan lainnya memilih jalan kaki untuk menuju Old Town Square. Patut diketahui, Kota Tua Praha ditetapkan sebagai Situs Warisan Dunia Unesco sejak 1992.

Jangan bayangkan jalanan di sana beraspal, melainkan berlapis bebatuan yang semakin mengesankan Praha sebagai  kota kuno. Hanya perlu berjalan 10 menit, saya sudah sampai Old Town Hall yang dikelilingi berbagai bangunan  tua. Alun-Alun Kota Lama ini kerap menjadi titik pertemuan para turis. Di berbagai penjuru, dapat dengan mudah ditemukan para penjual, semacam PKL dan kafe berkonsep out door yang dipenuhi wisatawan.

Ada satu bangunan tinggi yang mencolok karena dikerubuti banyak orang, yaitu The Clock Tower. Di sisi kanan menara terdapat Jam Astronomi Praha (Prague Astronomical Clock) yang memiliki nama lokal Prague Orloj. Kerumunan wisatawan bakal semakin banyak kalau jam tersebut sedang berbunyi, karena banyak yang penasaran dengan salah satu ikon Kota Praha ini.

Tyn Chruch

Di dunia, disebut-sebut hanya ada tiga jam astronomi berukuran besar. Namun, Jam Astronomi Praha satu-satunya yang tertua dan masih aktif hingga kini. Jam yang sudah beroperasi sejak 1410 atau sudah berumur 606 tahun ini dapat menjadi jembatan bagi turis untuk menerawang masa lalu. Jam dengan ragam hiasan menggunakan angka romawi ini dalam periode tertentu bisa menyuguhkan hiburan bagi para turis.

Jam ini, menurut dokumen, dibuat oleh Mikulas bersama Jam Sindel, yang merupakan profesor matematika di Universitas Charles. Versi lainnya, jam ini dibuat oleh Jan Ruže atau Hanus yang memang dikenal sebagai pembuat jam pada zamannya.

Masih di Old Town Hall, di seberang The Clock Tower, berdiri Týn Church. Gereja bergaya gotik ini memang sangat mudah dikenali, lantaran memiliki dua menara kembar. Tyn Church yang memiliki nama lengkap Chruch of Our Lady Before Tyn ini, mulai dibangun pada 1365 dan selesai pada 1511. Di samping gereja, berdiri bangunan yang pada abad ke-14 hingga 19, digunakan sebagai sekolah. Penyanyi Jason Marz menghadirkan bangunan ini dalam pembuka video klip “Lucky” yang diluncurkan tahun 2009.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement