REPUBLIKA.CO.ID, Perbedaan suku bangsa bukan soal bagi sepasang kekasih, Putra (Hamish Daud) dan Yasmin (Siti Zaleha). Lelaki asal Indonesia dan puan asli Malaysia itu berencana menikah di Penang, Malaysia, setelah beberapa waktu memadu kasih.
Sayangnya, restu belum didapatkan dari keluarga kedua belah pihak. Kakek Putra, Satria (Ray Sahetapy) dan ibu Yasmin, Fazira (Nasha Aziz) menolak mentah-mentah rencana mereka karena kecurigaan budaya terhadap satu sama lain.
Hal-hal aneh malah terjadi saat Putra dan Yasmin berusaha melunakkan hati keluarga lewat momen liburan di Penang. Semua itu rupanya berhubungan dengan kasus intelijen yang tengah dianalisis Satria, sang pensiunan Badan Intelijen Negara (BIN) Indonesia.
Romansa Putra dan Yasmin berada di ujung tanduk, sementara insiden-insiden misterius terus berlanjut hingga mengancam nyawa mereka. Namun, di tengah kondisi runyam itu, satu demi satu rahasia antara Putra dan Satria mulai terkuak.
Film Spy in Love: Penang Wedding melibatkan gabungan pemain dari Indonesia dan Malaysia. Selain nama-nama yang telah disebutkan, bintang lain seperti Shafira Umm dan Keith Foo beradu akting dengan baik pada film berbahasa Indonesia, Melayu, dan Inggris itu.
Sutradara Danial Rifki mumpuni menghadirkan keindahan alam dan sejumlah destinasi wisata populer dalam film. Film yang pengambilan gambarnya dilakukan di Indonesia dan Malaysia ini bisa membuat penonton ingin jalan-jalan setelah menyimaknya.
Kisah petualangan spionase dengan bumbu drama tersebut cukup menghibur dengan dialog komikal yang mengocok perut. Banyak adegan cerita mengejutkan sehingga penonton tak bosan, ditambah sejumlah aksi laga yang seru dan menegangkan.
Spy in Love: Penang Wedding bakal hadir di bioskop Indonesia pada 29 September 2016. Film produksi Capitol Entertainment ini juga akan diputar di Malaysia sebagai film lokal mulai 19 Januari 2017.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
