REPUBLIKA.CO.ID, NANCHANG -- Pengembang properti swasta terbesar Cina, Wanda Group membuka kompleks hiburan yang akan jadi saingan Disneyland Cina, Sabtu (29/5). Dilansir dari Guardian, Wanda City dibuka di ibu kota provinsi Nanchang.
Taman hiburan dengan tema Pirates of the Caribbean ini didapuk sebagai pusat budaya hiburan Cina. Eksekutif Wanda membeberkan investasi yang dikeluarkan untuk kompleks hiburan ini adalah sebesar tiga miliar dolar AS.
Investasi termasuk 800 juta dolar AS taman hiburan yang dipenuhi permainan-permainan, hutan bambu, pusat perbelanjaan, bioskop, restoran, hotel dan taman samudera terbesar di dunia. Wanda City memiliki luas total hingga 200 hektare.
Kelompok properti ini secara terbuka menyampaikan misinya untuk menyaingi Disney di pasar Cina. Mereka juga ingin menjadi brand hiburan ternama yang diakui dunia.
Sementara Disney baru akan membuka taman bermainnya pada bulan Juni mendatang. Ini adalah Disneyland terbesar di dunia.
Dalam upacara pembukaan, Pemimpin Wanda, Wang Jianlin tidak menyebut nama Disney. Namun, orang terkaya di Cina ini mengatakan penduduk Cina ingin meninggalkan produk barat.
"Budaya Cina telah memimpin dunia selama 2.000 tahun, namun sejak 300 tahun lalu, perkembangan kita terhambat karena invasi budaya asing," kata Wang. Menurutnya, orang-orang Cina harus lebih percaya diri dengan budayanya sendiri.