Rabu 25 May 2016 08:14 WIB

Psikolog Paparkan Sekolah Terbaik untuk Anak

Rep: Desy Susilawati/ Red: Indira Rezkisari
Anak sekolah dasar
Foto: Republika/Rakhmawaty La'lang
Anak sekolah dasar

REPUBLIKA.CO.ID, Sebentar lagi mulai tahun ajaran baru dimulai. Banyak anak yang mulai masuk sekolah. Entah TK, SD, SMP, dan SMA. Kebanyakan orang tua bingung memilih sekolah yang ‘baik’untuk anaknya.

Psikolog, Ajeng Raviando, Psi, menyarankan sebelum memilih sekolah anak, sebaiknya orang tua menggali informasi seputar sekolah anak. Orang tua bisa mengunjungi sejumlah sekolah yang hendak dituju, lihat sekolah seperti apa. Namun, sebelumnya orang tua harus mencari tahu dahulu potensi dan kecerdasan anak.

“Sehingga kita tahu anak kita lebih cocok dengan kurikulum sekolah yang seperti apa sih, cocok enggak gaya belajar anak kita dengan kurikulum yang diterapkan di sekolah tersebut,” ujarnya.

Menurutnya, untuk anak SD yang terpenting adalah lokasi sekolah. “Karena sekolah sebagus apapun, kalau lokasinya jauh, tidak baik unuk perkembangan anak kita,” ujarnya.

Perencana Keuangan, Ligwina Hananto, menambahkan ketika memilih sekolah anak sebaiknya disesuaikan dengan kemampuan orang tua. Walaupun biasanya orang tua ingin memberikan yang terbaik untuk anak. Orang tua ingin anak mendapatkan tempat sekolah yang sebaik-baiknya.

“Nah, dalam perencanaan keuangan ada keberlanjutan yang harus konsisten, ketika memilih anak sekolah di sekolah yang sistemnya seperti apa? Habis itu anak mau masuk sekolah apa, jangan sampai di tengah jalan, karena enggak mampu, anak harus putus dari sekolah, dan pindah ke sekolah yang sistemnya berbeda, itu akan menyebabkan secara keuangan goyang pendidikannya juga, anaknya bingung, orang tuanya bingung,” ujarnya.

Karena itu, lanjut Ligwina, orang tua harus sesegara mungkin menyiapkan dana pendidikan anak. Orang tua sebaiknya melihat kemampuan anak seperti apa, pilihan sekolah pun harus sesuai dengan anaknya. Menurutnya yang harus dipikirkan lebih lanjut, sudah siap tidak anaknya sekolah di perguruan tinggi, dana pendidikan bukan memilih sekolah.

(baca: Ini Cara Zee Zee Shahab Apresiasi Anak Berpuasa)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement