Kamis 31 Mar 2016 08:00 WIB

Descendants of the Sun Jadikan Taebaek Tempat Wisata Terlaris di Korea

Rep: MGROL60/ Red: Andi Nur Aminah
Salah satu lokasi syuting Drama Descendants of the Sun di kawasan pertambangan
Foto: Koreatimes
Salah satu lokasi syuting Drama Descendants of the Sun di kawasan pertambangan

REPUBLIKA.CO.ID, Kota Taebaek yang terletak di Provinsi Gangwon berencana membangun kembali set film dari drama terhit Descendants of the Sun (DOTS). Hal itu dikarenkan banyak permintaan dari agen-agen perjalan dan turis-turis luar negeri.

Lokasi set yang dibangun di lokasi tambang tua ini telah dirobohkan setelah syuting DOTS berakhir November lalu. Namun pihak produksi kabarnya akan berencana untuk membangun kembali. Meskipun demikian, drama ini telah mengumpulkan popularitas besar baik di Korea dan luar negeri terutama Cina. Kota Taebaek telah menerima sejumlah besar pertanyaan dari lembaga wisata dan individu untuk mengujungi tempat pariwisata baru tersebut.

Kisah cinta antara dua karakter peran utama yang dimainkan oleh Song Joong Ki dan Song Hye Kyo digambarkan melalu lokasi tambang tersebut. Tambang itu digunakan sebagai lokasi barak militer Korea dalam drama tersebut. 

Seorang wisatawan mengaku cukup kecewa saat mengunjungi lokasi syuting di Taebaek. "Aku pergi ke sana dengan anak-anakku dan ternyata di sana benar-benar suram, tampak ditinggalkan. Aku tidak percaya bahwa itu adalah lokasi film," kata turis tersebut. 

Rencananya kota tersebut akan dibangun kembali berkat dukungan Presiden Korea, Park Geun Hye. Drama DOTS dapat memberikan kesempatan bagi Korea untuk mempromosikan budaya ke seluruh dunia dan memicu minat dunia luar pada Korea.

Baru- baru ini, Wali Kota Taebaek, Kim Yeon Sik berdiskusi dengan pejabat Kementerian Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata, dan CEO dari Organisasi Pariwisata Korea (KTO) untuk mengembangkan lokasi set drama DOTS sebagai objek wisata baru. "Lokasi syuting tersebut harus dibangun sebagai tujuan wisata baru yang berkelanjutan daripada lokasi satu kali. Tempat ini harus dihubungkan dengan tempat wisata daerah lain untuk jangka panjang," kata Jung Chang Soo, CEO KTO.

Kim Yeon Sik mengatakan akan meminta pemerintah pusat untuk mendukung rencana kontruksi set film dan membangun jalan dan infrastruktur lainnya untuk mengembangkan kawasan itu sebagai tujuan wisata. Namun, rekonstruksi set mungkin menghadapi beberapa kendala seperti reklamasi tambang perusahaan yang akan memulai proyek tahun depan untuk menanam pohon di lokasi tambang yang telah ditutup pada 2008 lalu. Reboisasi tersebut mengeluarkan dana sekitar 64 triliun Won. Jika ingin mewujudkan rencana membangun kembali lokasi set DOTS, maka proyek reboisasi ini harus ditangguhkan.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement