Kekuatan sentuhan dari orang yang kita sayang kadang membuat yang tadinya sakit menjadi tidak lagi berasa sakit. Dulu, waktu Anda masih kecil mungkin sering terjatuh, lecet dan membuat Anda menangis karena rasa sakit. Lalu, Ayah datang dan mengusap kaki Anda yang lecet sambil berucap, "Tidak apa-apa, tidak akan sakit" dan saat itu juga tangis Anda mulai mereda, seakan ucapannya adalah sihir yang dapat menyembuhkan.

Menurut psikolog Edward Adriyanto Soetardhio, sentuhan langsung dari orang yang kita sayang memiliki suatu hormon yang penyembuh atau disebut hormon kasih sayang.

Bahkan, seorang anak yang menderita autisme dan gangguan lain yang membuat sentuhan manusia kurang diinginkannya, tapi ternyata mereka juga membutuhkan alat "mesin pemeluk" untuk menenangkannya.

Menarik kesimpulan dari hubungan keduanya, bahwa sentuhan fisik dapat menghantarkan senyawa kimia yang membuat Anda dan pasangan menjadi lebih saling mengasihi.

Ikuti Whatsapp Channel Republika