REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Di tengah perlambatan ekonomi, rupanya jumlah wisatawan Indonesia ke Belanda tidak mengalami penurunan yang signifikan.
General Manager Aviareps Indonesia, Kunto Aji dari Holland Alliance mengungkapkan angka kunjungan wisatawan ke Negeri Kincir Angin justru mengalami peningkatan.
"Menurut survey, justru orang Indonesia yang ke sana lebih banyak dari tahun sebelumnya. Jumlah wisatawan per 2014 sekitar 42 ribuan, naik 8 persen dari tahun sebelumnya. Target meningkatkan tentu ada, secara garis besar strategi kami untuk meningkatkan jumlah kunjungan mungkin mengurangi risiko-risiko eksternal," ujar Kunto di Hotel Indonesia, Jakarta, belum lama ini.
Sejatinya, bahkan menurut Kunto, kunjungan ke Belanda bak sudah menjadi kebutuhan, bukan lagi keinginan bagi sebagian wisatawan. Sementara itu, Holland Alliance, kata dia, hanya berfungsi sebagai penyedia sebayak-banyaknya informasi bagi wisatawan yang hendak berwisata atau berlibur ke Belanda.
"Holland Alliance tidak punya program semisal pertukaran peajar aratu profesional, kami hanya membantu menyediakan sebanyak mungkin informasi yang dibutuhkan wisatawan maupun industri perjalanan ke Belanda," kata Kunto menambahkan.
Holland Alliance adalah kemitraan strategis yang dibentuk oleh empat mitra NBTC Holland Marketing, KLM Royal Dutch Airlines, Amsterdam Airport Schiphol dan Amsterdam Marketing. Holland Alliance ini bertujuan untuk bersama-sama mempromosikan Belanda sebagai negara tujuan wisata dengan menggunakan merek "Holland".
Ikuti Whatsapp Channel Republika
