REPUBLIKA.CO.ID, BOALEMO, GORONTALO -- Festival Boalemo resmi digelar sejak 10 September lalu di Pantai Bolihutuo, Boalemo, Gorontalo. Beragam acara dihadirkan dalam festival yang juga menjadi acara pembuka rangkaian Sail Tomini 2015.
"Festival Boalemo merupakan festival tahunan. Namun kali ini merupakan rangkaian dari kegiatan Sail Tomini. Jadi ini merupakan target kegiatan besar Sail Tomini yang rutin menjadi agenda nasional," ujar Esty Reko Astuty, Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata Nusantara, Kementerian Pariwisata, dalam keterangan tertulis, Senin (14/9).
Ragam aksi budaya yang ditampilkan dalam festival ini, diantaranya atraksi pesawat Sukhoi, terjun payung TNI AU, Festival Timbilotohe, Festival Layang-Layang, Pemilihan Nou dan Uti (Duta Wisata Tahun 2015), Festival Kuliner, Lomba Bahari (Lomba Jetski, Perahu Dayung dan Selam), Sailing Pass Kapal-Kapal Nelayan ,Yacht Rally (Kunjungan Kapal Layar), Gelar Budaya Multi Etnis, Festival Karawo, Tebar Benih di Apartemen Ikan (yupi) serta tidak ketinggalan pameran potensi daerah.
Ia mengatakan, Festival Boalemo merupakan upaya untuk mengembangkan daerah-daerah berpotensi bahari seperti di Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah dan juga Gorontalo.
"Ini merupakan komitmen dari pemerintah, salah satunya untuk menjadikan sektor bahari sebagai prioritas. Karena kita memang punya potensi di sektor bahari," ujar Esthy.
Ia menambahkan Festival Boalemo juga diharapkan dapat mendorong dan mempercepat infrastruktur di daerah.
Kusnan Sudrajat, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Boalemo menambahkan, sudah sepantasnya Boalemo memiliki festival berkelas internasional. Selain memiliki kearifan lokal yang tinggi, Boalemo juga memiliki puluhan pulau yang salah satunya adalah Pulau Cinta, yang sudah mendapat Investor untuk dikembangkan.
""Kita membangun potensi indah Boalemo, karena selama ini kan tidak dikenal dan ini saatnya ajang memperkenalkan kekayaan Boalemo untuk dipromosikan. Karena yang datang bukan hanya dari lokal, tapi juga dari mancanegara. Buktinya dengan hadirnya 120 kapal yacht dari 16 negara yang memeriahkan festival ini," kata Kusnan.