Ahad 28 Jun 2015 09:56 WIB

Wah, Jalan Pendakian Paling Berbahaya Ada di Cina

Rep: C27/ Red: Winda Destiana Putri
Jalur pendakian berbahaya di Cina
Foto: Dailymail
Jalur pendakian berbahaya di Cina

REPUBLIKA.CO.ID, HUAYIN -- Anda tipe orang yang suka melakukan hal-hal berbahaya? Mungkin Anda memiliki saraf takut yang begitu tipis sehingga hal yang menantang justru membuat hati semakin berdebar kegirangan.

Ada sebuah jalan yang paling berbahaya di dunia yang letaknya di Gunung Hua dekat kota Huayin, Cina. Jika Anda tertarik ke sana, persiapkan diri dengan sebaik mungkin karena yang akan dihadapi tidak hanya jalanan yang terjal, namun melakukan pendakian, menaiki tangga yang curam, menyusuri jalan setapak yang begitu sempit dengan rantai kecil yang membantu.

Gua Hua Shan terkenal karena menjadi salah satu jalan yang paling mematikan di dunia. Jalan gua ini hanya berukuran lebar satu langkah kaki, dan jika Anda melangkahkan kaki lagi, bersiaplah memasuki jurang yang begitu dalam.

Penulis perjalanan dan fotografer dari blog Nomadasaurus, Alesha dan Jarryd yang telah mengelilingi dunia bersama-sama sejak 2008 membagikan keseruan pendakian mereka melalui saluran Youtube. Selama pendakian pasangan Australia menyusuri jalan sempit dengan rantai kecil di dinding batu sebagai pegangan.

"Kami berdua ingin melakukan pendakian paling berbahaya di dunia tahun ini, dan tidak ada yang akan menghentikan kami untuk menyelesaikan itu," ujar Alesha yang dilansir dari Dailymail, Ahad (28/6).

Ia juga mengatakan bahwa berjalan di jalan sempit setinggi 2000 kaki merupakan cara terhebat adrenalin memompa pembuluh darah kita. Meskipun lebih dari 100 orang pernah jatuh dari tebing setiap tahunnya, tetap saja petualangan tersebut begitu menegangkan sekaligus menyenangkan.

Selama abad kedua, Gunung Hua merupakan pusat agama yang terkenal sebagai candi Taois. Meskipun penuh dengan risiko, pendakian dan penelusuran pada jalan ini terus mendapat pengunjung yang besar.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement