Kamis 25 Jun 2015 13:10 WIB

Agar Anak Mau Makan Buah, Begini Saran Psikolog (2-Habis)

Rep: Desy Susilawati/ Red: Indira Rezkisari
Anak makan buah
Foto: truthonhealth
Anak makan buah

REPUBLIKA.CO.ID, Selain membuat makan buah menjadi sebuah kebiasaan dan menyajikan buah sekreatif mungkin, apalagi cara yang bisa dilakukan orang tua agar anak mau makan buah? Berikut saran dari Psikolog Anak di Lembaga Psikologi Terapan Universitas Indonesia, Vera Itabiliana Hadiwidjojo, Psi.

Untuk membangkitkan keinginan anak makan buah, orang tua juga bisa melibatkan anak dalam menyiapkan buah. Mulai dari pergi ke toko atau pasar yang jual buah. Ajak anak memilih buah yang diinginkannya. Kemudian biarkan dia mencucinya. Dan ajak anak mengupas buah bersama.

“Orang tua juga bisa sambil bercerita tentang kandungan buah. Misalnya buah kiwi yang memiliki kandingan vitamin c lebih tinggi dari jeruk. Dan ini akan membuat anak sehat,” jelasnya.

Orang tua juga sebaiknya perlihatkan pada anak dampak makan buah. Bagaimana caranya? Tunjukkan pada anak kalau dengan makan buah saat sahur dan buka membuat puasa bunda lancar.

“Wah hebat ya, mama tidak terasa lelah dan lemas berpuasa gara-gara makan buah nih,” ujar Vera memberikan contoh ucapan orang tua pada anak.

Bukan hanya itu, orang tua juga bisa menggunakan pengaruh teman sebaya. Misalnya di sekolah ada teman anak yang suka makan buah. Ajak mereka main dirumah, sediakan buah. Kemudian ajak temannya makan buah itu, anak akan terdorong untuk ikutan makan buah.

Penting pula menceritakan manfaat dari buah yang sangat baik untuk kesehatannya. Gunakan kata-kata yang sederhana dan lebih baik lagi jika dikemas dalam bentuk cerita atau dongeng. Misalnya dongeng tentang pahlawan atau super hero kegemaran anak. Misalnya SuperKiwi, KiwiXman, atau Pangeran Kiwi, atau Putri Kiwi.“Karang saja nama dan ceritanya,” saran Vera.

Terakhir dan harus diingat orang tua adalah jangan menyerah. Jangan menyerah untuk terus mengajak anak makan buah. Ada penelitian yang mengatakan anak akan mau menerima makanan ketika sudah mencobanya hingga sebelas kali.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement