REPUBLIKA.CO.ID, Hal terpenting bagi ibu yang menghadapi nursing strike adalah tetap berusaha tenang dan tidak panik. Singkirkan perasaan ditolak atau frustrasi karena ketenangan ibu sangat diperlukan agar bayi tetap nyaman.
Fabiola P. Setiawan, M.Psi, psikolog anak dari Klinik Tumbuh Kembang Anak & Remaja Pela9, seperti dikutip dari www.parentsindonesia.com, mengatakan setelah ibu tenang, barulah ibu dapat mencari penyebab bayi menolak ASI. Ketenangan ibu memberikan pengaruh pada kedekatan emosi ibu dan bayi yang dapat membantu lancarnya kegiatan menyusui.
Langkah Mengatasi Nursing Strike:
Cari penyebab bayi menolak ASI
Perhatikan kondisi psikologis ibu. Berusahalah untuk selalu merasa bahagia dan menikmati kegiatan bersama bayi agar kelekatan emosi terus meningkat. Jika penyebab nursing strike adalah bayi sakit, segera hubungi dokter.
Cari bantuan
Minta bantuan konselor laktasi agar Anda dapat menerapkan teknik menyusui yang tepat dan meningkatkan kelancaran proses menyusui.
Sesering mungkin
Berikan ASI sesering mungkin sesuai dengan keinginan bayi.
Perlahan
Menurut Dr. Yovita, mulailah kembali menyusui dengan perlahan, jangan paksa bayi untuk tetap menyusu jika bayi terlihat kesal dan tetap tidak mau menyusu. Jika bayi Anda sudah mulai mengantuk cobalah untuk menyusuinya dengan perlahan. Sebagian bayi lebih senang menyusu bila sudah mengantuk.
Tempat sepi
Coba untuk menyusui di ruangan yang sepi dan cahaya yang remang-remang agar bayi merasa lebih tenang.
Mengayun bayi
Sebagian bayi lebih menyukai menyusu sambil diayun atau dibawa berjalan, Anda dapat mencobanya dengan menggunakan sling, ‘cukin’, atau baby carrier lainnya.
Tips pakar
Dr. Yovita Ananta, SpA, IBCLC, dokter anak dan konsultan laktasi dari Rumah Sakit Pondok Indah, Jakarta, menyarankan untuk tetap memerah ASI agar Anda tetap nyaman dan produksi ASI tetap terjaga. Jika bayi masih menolak menyusu, berikan ASI perah dengan menggunakan gelas, pipet, atau sendok. Hindari pemberian ASI perah dengan botol karena dapat menyebabkan anak bingung puting. Jika nursing strike terus berlanjut, segera hubungi konselor laktasi terdekat.
Ikuti Whatsapp Channel Republika