REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anda mungkin tidak dapat menghindari tantrum pada anak. Tantrum atau mengamuk ini biasanya dialami oleh sebagian besar anak. Ada tempat-tempat khusus dimana anak biasanya mengalami tantrum.

Disarankan Anda tidak menghindari tempat-tempat berbahaya itu. Sebaiknya pelajari cara-cara mengatasi atau menghindari tantrum di bawah ini seperti dikutip www.parentsindonesia.com.

Dokter

Pergi ke dokter merupakan hal yang tidak menyenangkan bagi anak. Ketika anak bertambah besar, dia akan mengingat saat-saat tidak menyenangkan ketika dirawat dan itu bisa menyebabkan tantrum. "Tantrum itu merupakan reaksi ketakukan dan anak Anda akan melakukan segalanya supaya bisa mengubah pikiran Anda dan membawanya pulang," kata Charles Shubin, MD, pediatri di Mercy FamilyCare di Baltimore.

Dalam kondisi tantrum Anda akan dihadapkan pada situasi: menuruti keinginan anak atau tetap membawanya ke dokter demi kesehatannya. "Cobalah beri penjelasan pada anak bahwa dia tidak akan disuntik. Cara ini mungkin berhasil dan mungkin juga tidak. Hal paling utama adalah kesehatan anak. Bagaimanapun Anda harus berusaha supaya anak mau dirawat," kata Deborah Gilboa, MD, dokter anak di Pittsburgh.

Taman bermain

Ketika anak Anda sedang asik bermain di taman bermain dan Anda menyuruhnya pulang, itu adalah keputusan yang akan meyebabkan anak menangis, berteriak, bahkan sampai berguling di tanah. Sebaiknya jangan langsung meyuruhnya pulang. Langkah pertama adalah untuk memberikan isyarat dengan mengatakan dadah Ibu mau pulang. Jika si kecil tidak mengindahkan kembali ucapkan hal yang sama setiap satu menit. Jika tetap asik, Anda harus berdiri dan mulai mengemasi barang-barang. Jika masih tidak mempan, coba alihkan perhatiannya dengan mengajak jalan-jalan atau membelikan makanan kesukaannya saat perjalanan pulang.

Toko mainan

Anda pergi toko mainan, kemudian anak tidak mau beranjak dan rewel minta dibelikan mainan yang dipilihnya? Hal itu biasa terjadi. Tapi jangan pernah menuruti keingan anak jika dia tantrum di toko mainan. Karena jika Anda kembali ke tempat yang sama, dia akan kembali minta mainan kesukannya dengan cara menjerit-jerit. Cara terbaik menghindari tantrum di toko mainan adalah dengan berkata bahwa Anda ke toko mainan hanya untuk membeli mainan yang sesuai dengan usianya. Jangan memberinya harapan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika