REPUBLIKA.CO.ID, Jerawat semakin umum terjadi di kalangan anak-anak berusia enam sampai 11 tahun. Menurut penelitian yang dipublikasikan di jurnal Pediatric Dermatology, telah terjadi pola pubertas pada anak yang menyebabkan meningkatnya pertumbuhan jerawat pada usia yang lebih muda.
Jika tidak diatasi, jerawat akan terus muncul sampai anak berusia 18 tahun. Di bawah ini ada beberapa cara mencegah jerawat pada anak seperti dikutip dari www.parentsindonesia.com.
Makan wortel
Sayuran yang kaya vitamin A dan beta-karoten mampu mencegah timbulnya jerawat karena retinoid dalam vitamin A yang sering digunakan sebagai campuran obat pencegah jerawat. Vitamin A membantu mempertahankan sistem kekebalan tubuh serta membuat kulit lebih sehat, terutama untuk penderita jerawat. Makanan yang kaya beta-karoten juga dapat mengurangi peradangan karena antioksidan melawan radikal bebas.
Makan zinc lebih banyak
Makan 30 miligram zinc dua kali sehari selama sebulan dapat mengurangi munculnya jerawat. Zinc umumnya ditemukan dalam makanan laut seperti tiram, kepiting, dan lobster.
Oleskan jus lemon
Tingkat keasaman jus lemon yang tinggi dapat membantu memerangi bakteri pada jerawat. Coba oleskan jus lemon pada daerah yang terinfeksi jerawat. Beberapa saat kemudian bakteri jerawat akan mulai mati. Jus juga lemon dapat mengobati luka, cacat, bahkan tanda-tanda penuaan.
Gunakan es
Gunakan es batu untuk mengobati daerah yang terinfeksi jerawat. Es batu tidak boleh dilakukan selama lebih dari lima menit. Karena pori-pori Anda akan menyusut karena es, selain itu akan menyebabkan pembuluh darah Anda menyempit.
Ganti sarung bantal
Mengganti sarung bantal setiap dua atau tiga hari dapat meningkatkan kesehatan warna kulit wajah. Bantal menyerap minyak alami wajah. Jika Anda terus menggunakan bantal yang sama setiap hari akan mendorong pertumbuhan bakteri pada kulit. Sarung bantal bersih, dapat berarti jerawat sedikit dan kulit wajah terlihat lebih jelas