REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --Tidak sedikit masyarakat dunia yang mulai menyukai berwisata dengan cara backpacker. Backpacker sangat identik dengan wisata petualangan.
Wisata beransel atau backpacking bisa dilakukan di dalam maupun luar negeri. Backpacking yang umumnya dilakukan kalangan muda ini juga dikenal irit di ongkos.
Backpacker tidak membawa barang-barang berat atau bahkan menggondol koper. Menginap di hotel juga bukan prioritas sebagian besar mereka, melainkan cukup di suatu tempat asalkan bisa istirahat.
Dilansir Huffingtonpost, Rabu (28/1), setidaknya sejumlah destinasi negara berikut bisa menjadi referensi bagi para backpacker. Anda juga hobi wisata backpacker? Kalau begitu, segera rencanakan petualangan Anda!
Istanbul, Turki
Turki memiliki bazar makanan terbaik di dunia yang juga dikenal sangat nyaman. Backpacker dapat melihat jalan-jalan kuno dan pelbagai situs sejarah menakjubkan yang bisa menambah wawasan. Turki juga memiliki kehidupan malam cukup sibuk, di samping pusat perbelanjaan dan kuliner.
Chiang Mai, Thailand
Sebagian besar wisatawan Thailand mungkin lebih banyak mengunjungi pulau-pulau atau pantai. Tetapi Chiang Mai, sebuah kanal menenun di sekitar studio yoga ini juga dikenal sebagai permata utaranya Thailand. Terdapat setidaknya restoran organik dan tempat menyelam mengagumkan. Para ahli travel memperkirakan biaya untuk berwisata di daerah ini hanya akan menelan di bawah 18 dolar AS per hari.
Tulum, Meksiko
Di Tulum, wisatawan dapat memuaskan hasrat petualangan mereka. Backpacker dapat mendaki reruntuhan tebing di atas laut, menyelami sungai atau berenang di dalam air kristal. Tempat ini merupakan sisi menakjubkan Meksiko yang mungkin sedikit diketahui turis.
Ikuti Whatsapp Channel Republika