REPUBLIKA.CO.ID, Apalagi kesalahan yang mengganggu tumbuh kembang anak? Orang tua kerap melarang anak mereka yang masih balita bermain di luar rumah. Padahal balita membutuhkan stimulasi-stimulasi yang berperan dalam tumbuh kembangnya.
"Stimulasi berperan penting untuk perkembangan otak anak," kata konsultan tumbuh kembang anak dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, dr Bernie Endyarni Medise, Sp A (K), MPH. Dia pun menghimbau agar para orang tua harus jeli dan cermat dalam merawat anak.
Orang tua, kata dia, juga harus memahami tahapan pertumbuhan, perkembangan anak serta mengenali berbagai penyakit yang mungkin menyerang anak berdasarkan usia.
Dr Bernie mengungkapkan, pertumbuhan didefinisikan dengan bertambahnya jumlah dan ukuran sel tubuh sehingga seorang anak akan bertambah berat badan, tinggi badan dan lingkar kepalanya. Sementara perkembangan anak adalah kematangan organ tubuh terutama susunan saraf pusat.
Perkembangan seorang anak secara umum meliputi perkembangan fungsi motor atau gerak kasar yang meliputi tengkurap, duduk, berjalan, berlari. Kemudian, gerak halus seperti meraih benda, memegang menggunakan sendok, menulis; bahasa dan bicara, kognitif, emosi, personal sosial dan adaptif.