REPUBLIKA.CO.ID, -- Dalam percakapan terbaru di aplikasi komunikasi penggemar Bubble, Yeri Red Velvet mengungkapkan ketidakpuasannya terhadap perusahaan manajemen grupnya, SM Entertainment, terkait kualitas teaser comeback Chill Kill. Percakapan ini terjadi ketika Yeri bertanya kepada penggemar pendapat mereka tentang teaser yang dirilis sehari sebelumnya.
Meskipun para penggemar sangat antusias, mereka memiliki keluhan yang sama, yaitu kualitas gambar yang sangat rendah. Menyikapi masalah ini, Yeri mengekspresikan kekecewaannya terhadap teaser beresolusi rendah tersebut.
Secara proaktif, dia meminta gambar dengan resolusi yang lebih tinggi dan membagikannya di akun Instagram pribadinya, menjadikannya satu-satunya platform dengan teaser definisi tinggi. Yeri tampak bingung saat membahas ironi situasi ini dengan penggemar di Bubble.
"Kualitas. Saya juga bertanya-tanya mengapa semuanya muncul dalam resolusi rendah. Saya memintanya dalam kualitas tinggi, dan saya mengunggahnya sehari kemudian. Jadi, sekarang ini adalah situasi yang ironis di mana hanya akun Instagram saya yang memiliki teaser berkualitas tinggi," kata Yeri di Bubble, dilansir Koreaboo, Rabu (1/11/2023).
Meskipun merasa rumit dan kecewa terhadap pengawasan tim media sosial SM Entertainment, Yeri bekerja ekstra keras untuk mengirimkan 20 gambar teaser kepada penggemar melalui Bubble. "Ya ampun, haha. Aku jadi marah, maafkan aku, ReVeluv," ujar Yeri di Bubble.
Proses platform yang rumit ini mengharuskan dia untuk mengonfirmasi tiga kali untuk setiap foto yang dikirim, yang berarti dia harus mengonfirmasi sebanyak 60 kali untuk membagikan semua gambar teaser. Meskipun memakan waktu, tindakan ini menunjukkan komitmennya yang kuat terhadap para penggemar Red Velvet, yang dikenal sebagai ReVeluv.
Yeri mengakhiri percakapannya dengan pesan hangat, mendoakan hari yang indah bagi para penggemar dan mengungkapkan semangatnya untuk hari-hari mendatang pada November. Tindakannya menunjukkan bagaimana seorang artis yang ingin memberikan hal terbaik bagi para penggemarnya, meskipun menghadapi hambatan yang berasal dari perusahaan manajemennya sendiri.
Insiden ini memicu gelombang dukungan untuk Yeri di berbagai platform media sosial, dan para penggemar memuji sikap bijaksananya. Sebaliknya, SM Entertainment mendapat kritik atas kelalaian mereka dalam memastikan teaser tersebut memiliki gambar berkualitas tinggi yang layak diterima.
ReVeluv kini semakin vokal dalam mengapresiasi upaya Yeri, menyoroti aspek-aspek yang sering diabaikan dan interaksi pribadi artis dengan penggemar. Di era digital saat ini, kualitas gambar sering kali memengaruhi penerimaan awal dan kabar seputar comeback.
Karena itu, para penggemar seharusnya menghargai upaya Yeri dalam memberikan yang terbaik untuk mereka. Tindakan bintang Red Velvet itu telah memperkuat hubungan yang lebih dalam antara Red Velvet dan ReVeluv.