Kamis 03 Aug 2023 16:30 WIB

Memukul Anak untuk Mendisiplinkan, Pikir Dua Kali Sebelum Melakukannya

Ada banyak dampak buruk dari pola asuh yang mengandalkan hukuman fisik.

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Reiny Dwinanda
Seorang ibu memarahi anak laki-lakinya (ilustrasi). Efek hukuman fisik memang tidak terlihat secara langsung pada anak.
Foto:

Muir menyadari pula bahwa kebiasaan memukul dan memberikan hukuman fisik bisa berasal dari generasi sebelumnya. Seseorang yang dipukul ketika masih kecil bisa memberikan hukuman kepada anaknya saat dirinya dewasa.

Muir mengatakan mungkin sulit memutuskan rantai tindakan itu, namun penting demi memiliki relasi yang baik dengan anak. Dia menyarankan untuk memahami konteks sosial dari perilaku anak.

Semua itu dibagikan Muir lewat akun TikTok-nya, yang langsung mendapat beragam komentar. Seorang ibu menyampaikan bahwa apa yang disampaikan Muir sangat benar.

Muir berurusan dengan trauma dan penyembuhan sambil berusaha untuk tidak mengulangi kesalahan orang tuanya. Warganet lain berbagi tentang relasinya dengan orang tua, yang selaras dengan penjelasan dari Muir.

"Ibu saya tidak pernah bisa mengerti mengapa kami tidak dekat, sementara saya tidak pernah diizinkan memiliki suara saya sendiri," ujar warganet tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement