REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jejaring bioskop Cinema XXI meminta agar pengunjung termasuk di antaranya para orang tua senantiasa bijak menonton film sesuai dengan kategori usia anak. Hal ini ditegaskan setelah viralnya kisah di media sosial tentang orang tua yang sengaja memberikan antimo kepada bayinya agar tidur pulas saat menonton film di bioskop.
Head of Corporate Communications & Brand Management Cinema XXI, Dewinta Hutagaol, mengatakan pihaknya telah berupaya sebaik mungkin untuk mengedukasi serta memberikan pengertian kepada para pengunjung untuk menonton film sesuai dengan kategori usia. “Kami juga telah mengikuti rekomendasi yang dikeluarkan oleh Lembaga Sensor Film (LSF) terkait dengan kategori usia,” kata Dewinta saat dihubungi Republika.co.id, Senin (24/7/2023).
Dewinta mengatakan, bersama dengan LSF, Cinema XXI berkomitmen untuk terus menjalankan Gerakan Nasional Budaya Sensor Mandiri yang dicanangkan LSF. Komitmen ini diwujudkan melalui penayangan iklan layanan masyarakat yang ditampilkan di layar sebelum film diputar dan pemutaran musik ilustrasi (jingle) sensor mandiri di lobi Cinema XXI.
Di samping itu, bagi penonton yang memilih membeli tiket secara daring, XXI juga telah menampilkan informasi kategori usia film di aplikasi m.tix dan situs www.21cineplex.com. Selanjutnya, bagi penonton yang memilih membeli tiket secara langsung di lokasi bioskop, XXI juga telah menempatkan informasi kategori usia di LED TV yang terdapat di area pembelian tiket bioskop.
Dengan demikian, Dewinta berharap, informasi perihal kategori usia dapat dengan mudah diakses dan dilihat oleh para pengunjung. "Untuk lebih optimal, kami juga mohon kerja sama dari seluruh pengunjung dan penonton setia Cinema XXI untuk senantiasa bijak menonton film sesuai dengan kategori usia,” kata Dewinta.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
