REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aktris Hollywood Gwyneth Paltrow menyuarakan adanya standar ganda antara pria dan wanita dalam hal penuaan. Dalam sebuah wawancara dengan British Vogue, penyanyi berusia 50 tahun itu menilai bahwa perempuan sering kali dituntut untuk melakukan berbagai perawatan anti-aging agar tetap cantik di masa tua.
Hal itu dinilai kontras dengan laki-laki yang lebih bebas dari tuntutan awet muda. Bahkan, menurut Paltrow, pria yang sudah menua sering kali dianggap semakin menarik dan dilabeli "silver fox".
Silver fox merupakan istilah konotasi positif bagi pria paruh baya yang rambutnya telah berubah menjadi putih alias beruban. Di fase ini, pria kerap dinilai makin menarik dan memikat hati.
"Menjadi beruban (sebagai seorang pria) dilabeli tampan, tapi bagi wanita hal ini seperti salah. Pertanyaan seperti 'apa rencana Anda untuk mengatasi keriput dan uban?' selalu ada. Jelas ini standar ganda," kata mantan istri vokalis Coldplay, Chris Martin, itu.
Menurut Paltrow, standar ganda penuaan ini berakar dari masalah budaya yang dibentuk di masyarakat. Padahal, menurut Paltrow, menjadi tua adalah proses yang normal dan alamiah bagi perempuan maupun laki-laki.