Jumat 12 May 2023 03:50 WIB

7 Makanan Terbaik untuk Turunkan Kolesterol

Kolesterol tinggi perlu diatasi sebelum menjadi masalah kesehatan yang parah.

Rep: Santi Sopia/ Red: Reiny Dwinanda
Buah alpukat. Ahli merekomendasikan makan alpukat untuk menurunkan kolesterol.
Foto: Pikrepo
Buah alpukat. Ahli merekomendasikan makan alpukat untuk menurunkan kolesterol.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penderita kolesterol di Indonesia terbilang cukup tinggi mencapai 28 persen. Menurut laman Yankes Kemkes, 7,9 persen orang di dunia meninggal akibat penyakit tersebut.

Kolesterol tinggi perlu diatasi sebelum berkembang menjadi masalah kesehatan yang parah, seperti penyakit jantung dan strok. Di samping faktor asupan yang dapat menjadi penyebab kolesterol, makanan jugalah yang dapat membantu menurunkan kolesterol.

Baca Juga

"Tidak perlu takut dengan makanan, itu obatnya, bukan musuh Anda," kata Ben Cuthbert, pemilik Be You Health Studios, seperti dikutip dari laman Express, Kamis (11/5/2023).

Pakar merekomendasikan pilihan makanan berikut untuk menjaga kadar kolesterol tetap terkendali:

1. Ikan berminyak, seperti mackerel dan salmon.

2. Oat atau gandum.

3. Polong, seperti kacang merah, kacang polong, kedelai dan lainnya.

4. Kacang-kacangan, yaitu kacang-kacangan dari pohon seperti kacang mete, hazelnut, walnut, almond (badam).

5. Apel, anggur, stroberi, jeruk, dan lemon.

6. Alpukat.

7. Sayuran dan yang memiliki daun cenderung gelap.

Cuthbert mengatakan, semua makanan tersebut dapat mengaktifkan enzim yang memungkinkan kolesterol ekstra dalam tubuh diubah menjadi garam empedu. Itu dapat membantu konversi lemak menjadi energi.

"Proses ini membantu menurunkan kolesterol tubuh dan membuat Anda merasa berenergi," kata dia.

Hal itu memungkinkan para ahli untuk bergerak lebih banyak dan termotivasi membuat keputusan nutrisi yang lebih baik. Alasan lain dari daftar makanan tersebut dapat mencegah zat lilin adalah berkat kandungan serat larutnya.

Heart UK menjelaskan bahwa serat larut dapat membentuk gel yang mengikat asam empedu yang kaya kolesterol di usus. Itu membantu dalam membatasi jumlah kolesterol yang diserap dari usus ke aliran darah.

"Jantung Anda kemudian harus mengeluarkan lebih banyak kolesterol dari darah untuk membuat lebih banyak empedu, yang menurunkan kolesterol darah Anda," kata badan amal itu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement