REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penyanyi Stevan Pasaribu menghadirkan single terbaru bertajuk "Cinta Tlah Terlambat". Seperti judulnya, lagu itu bercerita tentang sebuah cinta yang sudah sangat terlambat untuk bisa diwujudkan.
"Lagu ini berkisah tentang seseorang yang merasa marah karena orang yang dulu pernah dia cintai dan menyia-nyiakan hatinya datang lagi, namun semuanya sudah terlambat," kata Stevan.
Pria berdarah Batak tersebut menceritakan proses pembuatan lagu pada konferensi pers virtual yang diikuti Republika.co.id pada Selasa (22/2/2023). Stevan menyampaikan bahwa lagu sudah dibuat sejak tahun lalu.
Penyanyi 27 tahun itu pertama kali mendengar lagu dari Agie Prasetya, pencipta single pertama Stevan yang berjudul "Belum Siap Kehilangan". Setelah mendengarkannya, Stevan tertarik dan sangat menyukai temanya.
Stevan pun menghubungi Agie agar lagu "Cinta Tlah Terlambat" bisa menjadi lagunya. Setelahnya, dia melakukan sedikit perubahan pada lirik dan aransemen lagu yang diproduksi di bawah naungan label Musica Studios itu.
Musisi lain yang dilibatkan dalam produksi lagu adalah Ari Aru. Selama sekitar tiga bulan, Stevan menyempurnakan lagu bersama Ari. "Cinta Tlah Terlambat" pun memuat elemen string yang langsung direkam di Budapest, Hungaria.
"Melibatkan Kang Ari karena aku tahu lagu ini butuh string biar lebih menyayat hati. Biar lebih terasa 'hidup'," kata Stevan yang kini juga tengah menyiapkan album terbarunya.
Ada satu bagian lirik yang menurut Stevan sangat mengena. Penggalannya berbunyi, "Sekarang kau meminta padaku untuk kembali padamu, tapi maaf, cinta tlah terlambat". Dia berharap "Cinta Tlah Terlambat" bisa menjadi soundtrack bagi banyak orang.
"Pesanku dalam lagu ini, untuk yang mendengarkan, adalah jangan sampai menyesal karena terlambat mencintai seseorang yang berarti dalam hidup," kata Stevan.
Lagu "Cinta Tlah Terlambat" sudah bisa didengarkan lewat berbagai kanal musik digital. Video musiknya telah bisa ditonton di kanal Youtube resmi Musica Studios.
Lagu Stevan sebelumnya yang berjudul "Belum Siap Kehilangan" cukup populer di kalangan pencinta musik. Hingga kini, lagu tersebut sudah diputar 71 juta kali di saluran Youtube. Tembang tersebut juga sering digunakan sebagai backsound konten-konten sedih di media sosial.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
