Industri kreatif lainnya, menurut Prilly, berbeda dengan film yang sangat dinamis perubahan perilaku konsumen, pasar, dan selera pasarnya. Sebagai produser, Prilly merasa tertantang untuk menentukan konten yang cocok dan cara pemasarannya kelak.
"Tapi, ini bisa menjadi portofolio dan pengalaman buat kami," tuturnya.
Saat ditanya apakah kesukaannya terlibat di balik layar akan berdampak pada karier aktingnya, Prilly mengatakan ini merupakan salah satu bentuk rasa cintanya akan dunia film Indonesia. Namun, bagaimana pun, ia juga masih sangat mencintai profesinya sebagai seorang aktor.
"Ini juga merupakan wujud kecintaan aku dengan dunia film, dan aku ingin terlibat dan berkontribusi di dalamnya," kata pemain film Danur (2017) itu.
Dengan bekerja di belakang layar, menurut Prilly, dia bisa memilih isu yang ingin diangkatnya. Dia meyakini percaya film, series, dan gambar hidup adalah kendaraan tepat untuk mengangkat sebuah isu dan memberikan pesan ke penontonnya.