Jumat 08 Jul 2022 00:30 WIB

Minuman Panas Ini Tingkatkan Risiko Kanker Esofagus Hingga 90 Persen

Kanker esofagus terjadi ketika sel-sel abnormal berkembang secara tak terkendali.

Rep: Adysha Citra Ramadani/ Red: Reiny Dwinanda
Perempuan memegang lehernya (ilustrasi). Kebiasaan minum minuman panas bisa meningkatkan risiko kanker esofagus atau kanker kerongkongan.
Foto:

Berkenaan dengan beragam temuan ini, para penggemar minuman panas tak perlu berkecil hati. Ada trik yang bisa dilakukan agar minuman panas dapat dinikmati tanpa perlu mengkhawatirkan risiko kanker esofagus. Trik tersebut adalah membiarkan suhu minuman menurun sedikit sebelum dinikmati.

"Selama Anda membiarkan teh (atau minuman panas lain) mendingin sedikit sebelum Anda minum, atau menambahkan susu dingin (ke dalam minuman yang sangat panas), Anda kemungkinan tidak meningkatkan risiko kanker Anda," ujar peneliti dari American Cancer Society, Dr Farhad Islam, seperti dilansir Express, Kamis (7/7/2022).

Georgina Hill dari Cancer Research UK menambahkan, bukan hanya minuman panas saja yang bisa meningkatkan risiko kanker esofagus. Ada beberapa faktor lain yang juga dapat meningkatkan risiko kanker esofagus dan sebaiknya dihindari.

Faktor-faktor risiko tersebut antara lain adalah kebiasaan merokok, kegemukan, obesitas, dan konsumsi alkohol berlebih. Ada pula faktor risiko kanker esofagus yang tak bisa dimodifikasi. Faktor risiko tersebut adalah usia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement