Rabu 29 Jun 2022 21:16 WIB

Kanker Usus Renggut Nyawa Kolumnis Kondang Deborah James, Ini Cara Mudah Kenali Gejalanya

Deborah James wafat dalam usia 40, lima tahun setelah didiagnosis kanker usus.

Rep: Santi Sopia/ Red: Reiny Dwinanda
 Kolumnis kondang Deborah James (kiri) yang aktif mengedukasi kanker dan Steve Bland berpose ketika mendapat penghargaan Best Podcast untuk You, Me and the Big C di TRIC Awards 2019. Deborah wafat akibat kanker usus pada Selasa (28/6/2022).
Foto:

E: Extreme tiredness (Kelelahan ekstrem)

Kanker usus yang menyebabkan pendarahan dapat menyebabkan kekurangan zat besi dalam tubuh atau anemia. Jika mengalami anemia, orang mungkin merasa lelah dan kulit terlihat pucat.

L: Lump or pain (Benjolan atau nyeri)

Seperti banyak bentuk kanker lainnya, benjolan atau nyeri dapat menjadi tanda kanker usus. Kemungkinan besar Anda akan merasakan nyeri dan benjolan di perut atau bagian belakang.

Menurut Deborah, budaya masyarakat sering kali membuat orang malu untuk memeriksa diri ke dokter. Perempuan, misalnya, jarang melakukan tes smear untuk memeriksa kanker serviks karena malu.

"Ini membuat orang enggan menjalani tes kanker usus, karena takut harus berbicara tentang tinja," kata dia.

Setiap 15 menit seseorang didiagnosis menderita kanker usus. Angkanya hampir mencapai 43 ribu orang setiap tahun atau 120 orang setiap harinya.

Kurang dari satu dari 10 orang bisa sembuh dari kanker usus jika terdeteksi pada stadium 4. Namun, jika terdeteksi dengan cepat, pada stadium 1, misalnya, lebih dari sembilan dari 10 pasien akan hidup lima tahun atau lebih.

Tanda-tanda lain dari kanker usus meliputi:

- Rasa sakit mencengram di perut

- Merasa kembung

- Sembelit dan tidak bisa buang angin

- Nyeri

- Merasa seperti perlu mengejan saat ke toilet

Seperti halnya kanker apa pun, sangat penting untuk mendapatkan diagnosis sesegera mungkin untuk kesempatan terbaik dalam bertahan hidup. Layanan kesehatan nasional Inggris (NHS) menganjurkan untuk segera menemui dokter umum jika memiliki salah satu gejala kanker usus selama tiga pekan atau lebih.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement