REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pada saat cuaca lebih panas, biasanya lalat sering berkeliaran. Lalat bisa terlihat di mana saja, tempat kotor ataupun dalam rumah yang bersih.
Apalagi jika jendela rumah sering kali terbuka. Alih-alih hanya membiarkan udara segar yang masuk, itu juga menjadi jalan bagi lalat berkeliaran ke rumah.
Lalat berhasil masuk ke dalam karena beberapa alasan, tetapi sebagian besar tujuannya untuk memakan sampah, buah dan sayuran matang, hingga uap air. Lalat rumah biasa tertarik pada kotoran organik yang membusuk seperti daging busuk.
Sementara itu, lalat buah mencari zat manis dan lebih sering memakan buah terlalu matang, minuman bersoda yang tumpah, hingga alkohol. Lalat akan tertarik ke saluran pembuangan seperti bak cuci piring, tempat di mana mereka bisa bertelur.
Selain mengganggu kenyamanan, kehadiran lalat tentu berita buruk dan tidak boleh diabaikan. Jika tidak ditangani, lalat bahkan dapat menyebarkan bakteri seperti salmonella, tipus dan e-coli.
Meski begitu, ada berbagai aroma yang dapat menghalangi lalat, sehingga mampu bertindak sebagai pembasmi alami untuk mengusirnya dari rumah. Walter Murphy, ahli pengendalian hama di PriceYourJob.co.uk berbagi trik untuk mengusir lalat di rumah.
Murphy menyebutkan ada beberapa aroma yang dibenci lalat, seperti minyak esensial layaknya serai atau peppermint. Banyak minyak esensial mengandung sifat pengusir serangga. Itu beracun bagi lalat, serangga, dan dapat membantu menyingkirkan semut.
"Apa pun yang mengandung minyak esensial seperti serai atau peppermint akan mengusir lalat," kata Walter, seperti dikutip dari express.co.uk, Ahad (22/5/2022).
Wewangian alami ini mengeluarkan bau yang kuat dan langsung menghalangi lalat memasuki rumah. Ada banyak semprotan dan parfum rumah tangga yang mengandung minyak esensial. Kesemua itu dapat digunakan dj setiap ruangan di rumah.
Kayu manis juga bisa jadi alternatif alami untuk mengusir lalat agar tidak berkeliaran di rumah. Baunya sangat menyengat, dan beberapa komponen bisa menjadi racun bagi lalat.