Bila mengalami gejala-gejala ini, sebaiknya periksakan diri ke dokter agar diagnosis bisa ditegakkan dan terapi yang sesuai bisa diberikan. Secara umum, terapi pengobatan pasien diabetes meliputi perbaikan pola hidup dan penggunaan obat.
Belum lama ini, Food and Drug Administration (FDA) di Amerika Serikat baru saja memberikan izin untuk penggunaan obat diabetes baru, tirzepatide. Obat ini disuntikkan kepada pasien diabetes sebanyak satu kali per pekan.
Tirzepatide tak hanya berperan dalam menurunkan kadar gula darah, tetapi juga membantu penurunan berat badan. Seperti diketahui, kegemukan dan pola makan yang buruk merupakan faktor risiko untuk diabetes tipe 2.
Meski efektif, obat baru ini bisa memicu beberapa efek samping seperti mual, muntah, dan diare. Menurut ahli, efek samping tak menyenangkan ini akan mereda seiring waktu.