REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Diabetes adalah kondisi yang semakin umum dialami masyarakat. Jutaan orang harus mengelola kondisi ini dengan hati-hati agar tidak menimbulkan efek buruk bagi kesehatan.
Menurut Riskesdas 2018, hampir semua provinsi menunjukkan peningkatan prevalensi diabetes melitus pada tahun 2013-2018, kecuali Nusa Tenggara Timur. Sementara di Inggris, penyakit yang juga disebut sebagai diabetes tipe itu 2 menyumbang 90 persen kasus.
Ada dua jenis diabetes, yakni tipe 1 dan tipe dua. Tipe 1 adalah kondisi di mana sistem kekebalan tubuh menyerang dan menghancurkan sel-sel yang memproduksi insulin. Sedangkan pada diabetes tipe 2, tubuh tidak cukup memproduksi insulin atau sel-sel tubuh tidak bereaksi terhadap insulin.
Sebuah studi baru dari University of Florida, AS menunjukan bahwa harapan hidup pengidap diabetes tipe 2 dapat meningkat hingga 10 tahun dengan melakukan satu tindakan sederhana, yakni mengelola berat badan. Para peneliti mengatakan harapan hidup ini meningkat jika individu dengan diabetes tipe 2 memiliki berat badan yang sehat.
Para peneliti memantau pasien antara usia 50 hingga 80 tahun. Mereka mengatakan, temuan ini dapat mendorong individu untuk tetap berpegang pada rencana perawatan mereka.
Namun, ada satu peringatan untuk penelitian ini. Peneliti mengatakan, peningkatan harapan hidup relatif berkaitan terhadap usia dan berat badan pasien.
Mahasiswa PhD di University Hamed Kianmehr mengatakan, hasil studi menunjukan untuk individu dengan kadar gula darah, tekanan darah, kolesterol, dan indeks massa tubuh yang sangat tinggi, berpotensi meningkatkan harapan hidup lebih dari 10 tahun jika mengendalikan berat badan.
Lebih lanjut, para peneliti menulis bahwa estimasi peningkatan harapan hidup terkait dengan penurunan berat badan utamanya ialah mengenai potensi pengurangan penyakit kardiovaskular.
"Indeks massa tubuh yang lebih rendah dikaitkan dengan risiko gagal jantung, angina, dan re-vaskularisasi lebih rendah, yang pada gilirannya dikaitkan dengan risiko kematian yang lebih rendah," kata peneliti, seperti dikutip dari Express.co.uk, Selasa (17/5/2022).
Gejala diabetes 2 meliputi:
• Kencing lebih sering dari biasanya
• Merasa haus sepanjang waktu
• Merasa sangat lelah
• Menurunkan berat badan tanpa berusaha
• Gatal di sekitar alat kelamin
• Luka sayat atau membutuhkan waktu lebih lama untuk sembuh
• Penglihatan kabur
Ikuti Whatsapp Channel Republika