Menurut Ophir, siapa pun yang mencoba memanfaatkan skema tersebut akan dituntut. Menanggapi hal tersebut, perwakilan untuk Simon mengatakan bahwa kliennya meyakini bahwa keluarga Leviev hanya mencoba memasukkan diri mereka ke dalam narasi demi publisitas setelah kesuksesan The Tinder Swindler.
"Simon juga secara resmi mengubah namanya pada tahun 2015 dan berharap ini diproses di pengadilan," ujar perwakilan Simon.
Dalam sebuah wawancara dengan Inside Edition awal bulan ini, Simon membela diri dari tuduhan di tayangan Netflix. Dia mengatakan bahwa dia hanya seorang pria lajang yang ingin bertemu dengan beberapa gadis di Tinder.
"Saya terkejut betapa banyak gadis yang menginginkan saya dan berapa banyak gadis yang menawarkan perjalanan untuk menemui saya tanpa mereka mengetahui saya. Aku bukan monster yang diciptakan semua orang ini," kata Simon.
Terduga penipu, saat ini berkencan dengan model Israel Kate Konlin dan dilaporkan bekerja di sebuah acara kencan. Gina Rodriguez berperan sebagai manajer bakatnya.
"Saya bukan penipu dan saya bukan pemalsu. Orang-orang tidak mengenal saya sehingga mereka tidak bisa menilai saya. Saya adalah pria terbesar di dunia," ujar Simon.